Jumat, 27 Maret 2020

"WAKTU TUHAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

27/3/2020
Bacaan : Wahyu 15
Rhema :



"Besar dan ajaib segala pekerjaan-Mu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa! Adil dan benar segala jalan-Mu, ya Raja segala bangsa! Siapakah yang tidak takut, ya Tuhan, dan yang tidak memuliakan nama-Mu? Sebab Engkau saja yang kudus; karena semua bangsa akan datang dan sujud menyembah Engkau, sebab telah nyata kebenaran segala penghakiman-Mu."-(Wahyu 15:3b-4)

Kadang, secara manusiawi pikiran kita tubuh kita memang terasa sangat melelahkan untuk terus bertahan dalam kondisi dunia yang semakin tidak baik ini, ingin rasanya pulang tapi Tuhan bilang "belum saatnya kamu pulang", bukan mengeluh, tapi kadang memang secara manusiawi kita pasti merasa seperti itu, karena memang tekanan dunia sengaja dibuat berat agar kita sadar bahwa kita perlu Tuhan, dengan demikian kita tidak sempat untuk melarikan diri dari Tuhan, karena hanya Tuhan Yesuslah sumber dari segala kekuatan dan semangat kita, terlebih Yesuslah Juru selamat kita, Roh KudusNya yang akan terus membawa kita ke jalan yang benar dan menuju akhir yang bahagia seperti yang sudah dijanjikanNya sejak semula, yaitu hidup yang kekal bersama Bapa di Sorga bagi mereka yang taat dan setia sampai akhir.

Hari-hari ini ini memang sedikit lebih sulit dari biasanya, saat ini tidak hanya Bangsa Indonesia yang terkena Covid-19, banyak bangsa-bangsa yang juga saat ini sedang berjuang melawan Covid-19 ini.

Disaat seperti ini harusnya kita tidak lagi saling menyalahkan, apalagi menyalahkan pemerintah, you know? Mereka berjuang dengan sebisa mereka, apapun mereka lakukan, siapa yang tega melihat rakyatnya menderita? Memang hati manusia kita tidak tahu, namun lihatlah perjuangan mereka, mereka juga berusaha untuk menuntaskan kasus covid-19 ini.

Memang kita tidak menyangka bahwa akan separah ini? Siapa sangka? Tidak ada yang perlu disalahkan sebenarnya, karena semuanya bermula dari diri kita sendiri, mengapa kita tidak berhikmat? Kitalah yang menganggap semuanya terlalu enteng, lalu sudah parah seperti ini pemerintah yang menjadi pelampiasan, bukankah kita sendiri yang kurang berkhikmat?. Maka dari itu jangan kita hanya menyalahkan pemerintah, kita juga salah, ini adalah akhir zaman, harusnya kita lebih peka, seperti yang dibahas kemaren, bahwa Tuhan akan terus memperingatkan kita untuk berbalik, jika hal kecil tidak cukup untuk membuat orang-orang berbalik kepadaNya maka jangan heran jika Ia membuatnya lebih besar supaya kita sadar, percayalah semuanya memang mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mau merendahkan diri berdoa dan memohon ampun kepadaNya serta berbalik dari jalan-jalan mereka yang jahat, Itulah Tuhan, Ia tidak akan membiarkan anak-anakNya masuk ke dalam kebinasaan, oleh sebab itu bertobatlah.

Memang ini baru permulaan, tapi biarkanlah ini menjadi pelajaran bagi kita semua, bahwa kita tidak boleh menyepelekan hal kecil, karena jika tidak Tuhan akan membuatnya menjadi besar supaya kita sadar, jangan kita menjadi bagian dari orang-orang yang dihukum itu, tetapi biarlah kita menjadi orang-orang yang menyanyikan nyanyian kemenangan, dengan penuh sukacita kita menyambut kedatangan Raja atas segala Raja yang memerintah dari dulu sekarang dan sampai selama-lamanya Amin.

Jangan takut kita mengikuti Tuhan yang benar, Ia yang telah merelakan NyawaNya tidak akan membiarkan kita berakhir pada kebinasaan, tetap taat dan setia, ikuti kemana Ia membawa kita turutlah dan takutlah hanya KepadaNya, sebab Dialah yang Mahakuasa, Raja atas segala bangsa, Dia saja yang kudus dan hanya Dialah yang layak disembah, siapakah Dia? Ya Dialah Tuhan Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat bagi kita semua orang yang percaya KepadaNya.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, kami percaya, segala rancanganMu adalah rancangan yang terbaik, rencanaMu adalah rencana yang terbaik, yang tidak terselami namun dapat kami mengerti bahwa segalanya akan mendatangkan kebaikan bagi setiap orang yang percaya kepadaMu dan berbalik kepadaMu, sungguh Tuhan, kami akan terus bersyukur meski didalam kesesakan kami akan terus bertahan dalam perjuangan iman kami, meskipun kelihatannya tidak mudah kami mau tetap percaya bahwa seluruh isi dunia ini pun tidak akan pernah bisa menggantikanMu, sebab Engkaulah yang empunya segalanya, oleh sebab itu, berbahagialah kami yang percaya dan berharap hanya padaMu, sebab Engkaulah sumber dari segalanya. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Tuhan Kaulah pengharapanku kupercaya hanya kepada Mu
Yesus Kaulah perlindunganku
Engkau yang s'lalu ku puji

Tuhan Kaulah pengharapanku kupercaya hanya kepada Mu
Yesus Kaulah perlindunganku
Engkau yang s'lalu ku puji

Mulutku penuh dengan pujian kepada Mu ya Yesus Tuhan
S'panjang hari ku b'ri penghormatan kepada Mu ya Allahku

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Kamis, 26 Maret 2020

"HIDUP KUDUS"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

26/3/2020
Bacaan : Wahyu 14
Rhema :



“Yang penting di sini ialah ketekunan orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus."-(Wahyu 14:12)

Dari dulu sampai saat ini, sepanjang zaman Tuhan selalu mengingatkan kepada anak-anakNya untuk berbalik dari jalan-jalannya yang jahat dan kembali kepada memberikan dirinya untuk Tuhan.

Ia tidak pernah bercanda, Ia selalu mengingatkan kita anak-anakNya untuk segera bertobat, sebab kedatangannya sudah sangat dekat, inilah akhir zaman, dimana hari penghakiman itu akan datang dan tak seorangpun tahu kapan waktunya.

Tuhan mau kita jangan sibuk memikirkan waktuNya kapan, tetapi sibuklah kita untuk memersiapkan diri menjelang kedatangan Tuhan yang kedua kalinya kedal dunia ini, sebab percuma kita mencari tahu kapan kedatangan Tuhan yang kedua kali, seperti yang telah kita bahas kemarin bahwa tidak seorangpun yang tahu kapan waktuNya, namun yang terpenting adalah siapkah kita untuk menyambut kedatanganNya? Jika sebelumnya kita masih perlu banyak perbaikan atau merasa masih erlu didandani, maka persiapkanlah itu sebelum kedatanganNya, sebab percuma bila waktunya sudah terlambat.

Jadi, yang Tuhan mau adalah kita benar-benar kudus, bertobat dari segala dosa kita, caranya? Lewat Injil yang kekal, injil yang kekal ini merupakan peringatan akan datangnya Hari Tuhan, dan injil ini ditujukan bagi mereka yang bukannya menyembah Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat tetapi malah menyembah
Kaisar Romawi dan menganggapnya Tuhan.

Kepada mereka yang tetap tidak berbalik Kepada Bapa meskipun sudah diperingatkan oleh FirmanNya maka Tuhan akan menyatakan murkaNya atas mereka dan "... ia akan disiksa dengan api dan belerang di depan mata malaikat-malaikat kudus dan di depan mata Anak Domba."-(Wahyu 14:10b)

Apa yang mereka terima akan lebih menyengat dari segala siksaan yang ada dibumi ini, mereka akan merasakan penyiksaan yang kekal sebab mereka tidak mendengar meskipun mereka punya telinga, dan mereka telah mengeraskan hatinya untuk Tuhan, maka siksaan yang kekalpun sudah menanti mereka (ay.11)

Akan tetapi kepada anak-anakNya, yang berbalik dari jalan mereka yang jahat dan tekun, yang hidup dalam kekudusan, yang telah menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus Kristus, kepada mereka Tuhan yesus berkata; "Berbahagialah orang-orang mati yang mati dalam Tuhan, sejak sekarang ini." "Sungguh," kata Roh, "supaya mereka boleh beristirahat dari jerih lelah mereka, karena segala perbuatan mereka menyertai mereka."-(Wahyu 14:13b)

Berbahagialah mereka yang terus turutbakan Tuhan dalam segala hal, sebab mereka memiliki akhir yang Tuhan telah janjikan, yaitu hidup kekal bersama Bapa di Sorga.

Jadi, jalan manakah yang akan kita pilih?
Senang diawal tapi akhirnya binasa, atau
Mau menderita, memikul salib dengan sejuta harapan, taat sampai akhir dan terus bertahan sampai pada kesudahannya, yaitu garis Finish lalu akhirnya kita menerima janjiNya untuk hidup kekal selama-lamanya bersama Baoa kita di Sorga dalam kemuliaanNya.

Jadi, milikilah komitmen sama Tuhan, jagalah komitmen itu, apapun resikonya, kalau kita tahu bahwa semuanya akan berakhir dengan Indah, itu akan lebih memberi semangat kepada kita untuk melewati setiap proses tahap kehidupan dari tangga satu ke tangga yang atasnya lagi dan terus sampai akhir, jadi bertahanlah, sebentar lagi kita akan berjumpa dengam Dia dalam kekekalanNya Amin.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimakasih Tuhan atas segala anugerah dan kebaikanMu, kami boleh bertahan sampai hari ini semuanya karena Tuhan, Tuhan yang memampukan kami, Roh Kudus terimakasih sudah menjaga kami, sehingga kami terus punya jalan yang benar didalam Tuhan, kami masih perlu banyak semangat dan energi untuk sampai pada garis Finish, oleh sebab itu Tuhan terus beri kami kekuatan, Roh Kudus jagai dan lindungi kami, kami bisa sama Tuhan dan kami pasti sanggup. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
S'mua kar'na anug'rahMu
Hari ini ada
Bukan kar'na kuatku
Namun kar'na RohMu

Ku bawa hatiku, penyembahanku
Ku s'makin berkurang
Yesus s'makin bertambah

Mengikut Yesus
Itulah kesukaan hatiku
Kulepas semua hakku
Untuk mengenal kehendakNya dihidupku

Mengiring Yesus
Itulah kekuatan hidupku
Kuyakin anug'rahNya mampu
Jadikanku hamba yang berkenan s'lalu

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Rabu, 25 Maret 2020

"KESETIAAN ITU MAHAL?"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

25/3/2020
Bacaan : Wahyu 14
Rhema :



“Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi. Mereka ditebus dari antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu."-(Wahyu 14:4b)

Masih dalam pasal dan perikop yang sama, namun hari ini hal berbeda yang Tuhan ingatkan kepada kita adalah tentang kesetiaan. Kesetiaan adalah mahal harganya jarang sekali kita bisa menemukan orang yang setia atau orang yang tulus.

Penebusan yang Tuhan Yesus lakukan bukanlah hal yang sembarangan seperti kita membeli sebuah barang dengan uang, jauh lebih dari pada itu Ia sendiri telah mengorbankan nyawaNya untuk menebus kita dengan darahNya yang mahal, sehingga kita menjadi miliknya dan bukan lagi jadi budak dosa, melainkan anakNya Tuhan.

Sebagai orang yang sudah ditebus, berarti kita seharusnya sadar bahwa sepenuhnya dari diri kita adalah milik Kristus, kita tidak punya hak atad diri kita lagi, sebab segalanya adalah milik Dia yang sudah menciptakan dan menebus dosa kita.

Sedikit menjawab pertanyaan tentang "kalau emang Tuhan yang ciptain kenapa harus ditebus lagi", bagi orang Kristen harusnya ini tidaklah asing lagi, kita tahu bahwa Allah telah menciptakan segala sesuatunya, salah satunya ialah kita Manusia, yang mendapat tempat Istimewa (baca Kejadian), namun karena keinginan Manusia untuk menjadi sama seperti Allah, mereka (Adam dan Hawa yang menjadi Manusia pertama saat itu) jatuh kedalam dosa demgan memekan buah pengetahuan yang baik dan yang jahat karena bujukan dan tipu muslihat iblis saat itu, sejak saat itu semua Manusia di bumi ini trlah kehilangan kemuliaan Allah, tidak ada satupun diantara kita yang tidak memiliki dosa, dosa itu sudah ada dalam darah dan daging kita, maka dari itu Bapa mengutus AnakNya untuk datang ke dunia ini, yaitu kedatanganNya yang pertama kali sebagai Juruselamat umat Manusia, mengapa harus Yesus karena memang hanya Dialah yang layak dan sanggup melakukannya, hanya dengan kekudusanNya kita bisa diselamatkan, maka dari itu Ia rela menderita untuk kita, mati lalu bangkit pada hari yang ketiga kemudian naik ke Surga setelah 40 hari lamanya, maka dari itu mengapa Yesus harus menebus kita padahal Dia sendiri yang menciptakan kita itu karena Manusia telah berbuat dosa dan kehilangan kemuliaan Allah, itulah mengapa sekarang kita disebut milik-Nya karena Ia telah menebus kita dan menyelamatkan kita dari hukuman kekal yang seharusnya kita terima.

Lalu hubungannya dengan ayat diatas adalah, dengan semua yang telah terjadi, dan kita sudh mengetahui semuanya, sudah seharusnya kita sadar bahwa memang benar kita adalah milik Tuhan Yesus, kita berharga dan kita semua sama dimata-Nya. Jika kita sadar akan semua itu, maka tidak seharusnya kita masih menganggap diri kita ini berhak untuk melakukan segala sesuatunya sendirian tanpa persetujuaan Tuhan, atau kita berjalan sendiri sesuka hati kita tanpa melibatkan Tuhan didalamnya.

Yang menjadi pesan bagi kita adalah, kita milik Tuhan dan seharusnya kemanapun Tuhan mau, kita ikut. Bukan sebaliknya, jadi seharusnya yang menjadi Kompas kita adalah Tuhan Yesus bukan diri kita sendiri atau orang lain atau siapapun dn apapun itu, hanya Yesus.

Oleh sebab itu kesetiaan perlu untuk kita pupuk, sebab kesetiaan akan terus membawa kita mengerti apa yang Tuhan mau dalam hidup kita, ketulusan yang Tuhan ajarkan kepada kita dimana Ia sendiri tidak memandang siapa kita sesungguhnya adalah suatu hal yang harus kita miliki, Tuhan mau kita punya hati yang oenuh dengan belas kasihan kepada semua orang, tidak perduli dia siapa atau latar belakangnya seperti apa, Tuha. Mau kita tetap mengasihi sama seperti Ia telah mengasihi kita.

Maka dari itu jangan biarkan diri kita kembali dikuasai oleh kedagingan kita/iblis, melainkan jadikan Roh Kudus sepenuhnya yang menguasai hati dan pikiran kita, supaya tujuan kita benar.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, Engkau baik, dalam segala hal, apa yang Kau perbuat semuanya baik, bersyukur karena kami punya suatu kepastian didalam Engkau, ajarkan kami bahwa kemanapun kaki kami melangkah itu semuanya haruslah Tuhan yang mau, bukan atas keinginan kami, Tuhan segala sesuatunya kami serahkan kepadaMu, hati dan pikiran, tubuh jiwa dan raga kami hanyalah milikMu, maka berkuasa penuhlah atas hidup kami. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Saat sunyi saat sepi,
Kumerenung nasib ini
Sesungguhnya hidup ini tak berarti
Tanpa salib Tuhan bersamaku

Sungguh aku menyesali
Akan hidupku begini
Ku abaikan kasih setiaMu
Hidup dalam dosa penuh nista

Kali ini Tuhan, ku mau iring Tuhan
Memikul salibMu dengan sejuta harapan
Dunia kutinggalkan, dunia kulupakan
Ku mau ikut bersamaMu Tuhan

Kali ini tuhan kumau iring Tuhan
Memikul salibMu dengan berjuta harapan
Dunia kutinggalkan, dunia kulupakan .
Ku mau ikut bersamaMu Tuhan

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Selasa, 24 Maret 2020

"JANGAN "SOK" TAHU"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

24/3/2020
Bacaan : Wahyu 14
Rhema :

“Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela."-(Wahyu 14:5)

Akan tiba masanya hari yang kita tunggu-tunggu, itulah hari kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya. Bagi kita orang yang percaya kepadaNya kita tahu bahwa pasti Yesus akan datang ke dunia ini untuk yang kedua kalinya, sama seperti apa yang sudah tertulis dalam Alkitab.

Tidak seorangpun tahu kapan waktuNya tiba, meski banyak orang yang menerka-nerka seolah-olah mereka tahu kapan tiba waktunya, sesungguhnya Firman Tuhan berkata :

   "Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa saja."-(Markus 13:32)

Jadi jangan kita menjadi "sok tahu" dengan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya kedalam dunia ini, sebab hanya Dialah yang tahu kapan tiba waktunya bagi Dia untuk menjemput orang-orang kudusnya, maka dari itu Firman Tuhan mengingatkan kepada kita:

    "Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu bilamanakah tuan rumah itu pulang, menjelang malam, atau tengah malam, atau larut malam, atau pagi-pagi buta, supaya kalau ia tiba-tiba datang jangan kamu didapatinya sedang tidur."-(Markus 13:35-36)

Apa yang menjadi koreksi kita hari ini adalah apakah kita sudah siap untuk kedatanganNya yang kedua kali, karena jangan kita sendiri berdoa untuk kedatanganNya yang kedua kali kedalam Dunia ini tetapi justru kita sendiri tidak mengusahakannya dan juga tidak mau merendahkan hati untuk memperbaharui diri supaya semakin hari semakin serupa dengan Dia.

Apakah kita sudah berusaha untuk memberitakan injil kepada orang-orang disekitar kita yang belum mengenal Tuhan Yesus? Atau kita masih mengharapkan orang lain untuk melakukannya dan kita hanya berdoa saja?

Bukan begitu yang Tuhan mau, Tuhan mau kita sendiri berusaha, karena Tuhan tidak suka kepada pemalas, kalau kita sendiri mau sesuatu pasti kita akan berusaha sekuat tenaga kita, terlebih untuk hari istimewaNya Tuhan, jangan kita sendiri terlalu santai sementara orang lain sudaj pontang panting memberikan yang terbaik buat hari istimewaNya Tuhan.

Begitu juga dengan pribadi kita, Tuhan mau kita punya hati yang ga setengah-setengah sama Tuhan, "katakan Ya sama Tuhan Yesus, katakan tidak sama dosa/iblis" tidak ada kompromi-kompromi atau tawar-menawar lagi, seperti yang dikatakan Firman Tuhan diatas, di Wahyu 14 : 5, jangan kita berkata dusta dan hidup dalam cela, sebab orang seperti itu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Allah, hanya orang yang sungguh-sungguh hatinya mau melekat kepada Tuhan lah yang akan masuk kedalam KerajaanNya yang kekal.

Oleh sebab itu jangan kita sendiri menipu diri kita dengan segala kefasikan dan kebohongan, berjuanglah dengan sungguh dalam pertandingan Iman kita, supaya akhirnya kita tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal.

Tuhan Yesus beserta kita sampai akhir Amin.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimakasih atas kasih setiaMu dalam kehidupan kami, terimakasih Engkau telah mengingatkan kami, bahwa kami sendiri juga harus terus berjuang melawan segala keduniawian yang ada, kami tahu Tuhan hanya Engkaulah Yesus yang menjadi sumber kekuatan kami melewati semuanya ini, Tuhan Yesus baik dalam segala hal, pimpin jalan kami ya Tuhan. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Yesus Kau sungguh Baik
Yesus NamaMu Indah
Yesus kucinta Kau selalu
Ku tinggikan kuagungkan 
Slamanya

Ku mau memujiMu
Ku slalu pujiMu
Kumau menyembahMu 
Ku slalu sembahMu
Kau yang layak trima semua Pujian
Kemuliaan hanya bagi Tuhan

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Senin, 23 Maret 2020

"JANGAN TERTIPU"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

23/3/2020
Bacaan : Wahyu 13
Rhema :



“Dan ia diperkenankan untuk berperang melawan orang-orang kudus dan untuk mengalahkan mereka; dan kepadanya diberikan kuasa atas setiap suku dan umat dan bahasa dan bangsa."-(Wahyu 13:7)

Ada banyak cara bagi iblis untuk menyesatkan kita, membuat kita beralih dari jalan yang Tuhan sudah tentukan kepada jalannya yang jahat yang berujung kepada kebinasaan.

Jika kemaren kita membahas tentang bagaimana si Naga yang menyembunyikan dirinya dan memperalat orang lain untuk melakukan kehendaknya yang jahat, maka hari ini kita mau belajar bagaimana liciknya iblis menggunakan tipu daya muslihatnya untuk menarik para pengikut Kristus dengan segala kebohongannya dan kelicikannya.

Kita tahu bahwa kita hidup pada akhir zaman, seperti yang dikatakan pada Matius 24 : 5, 23 -24 :

    "Sebab banyak orang akan datang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah Mesias, dan mereka akan menyesatkan banyak orang. Pada waktu itu jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau Mesias ada di sana, jangan kamu percaya. Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga."

Kita sudah membaca Firman Tuhan, dan kita tahu bahwa tidak ada satupun FirmanNya yang tidak tergenapi, hanya saja kita masih menunggu kedatanganNya yang ke dua kali kedalam dunia ini.

Kita harus sadar bahwa kita tidak boleh menelan mentah mentah apa yang dikatakan orang tentang Yesus, atau kita tidak boleh percaya saja dengan mereka yang mengaku dirinya mesias, sebab sebelum Mesias yang sesungguhnya datang maka yang dahulu adalah mesias palsu, itu yang dikatakan dalam ayat Firman Tuhan diatas.

Orang yang tidak sungguh-sungguh mencari Tuhan dan merenungkan FirmanNya dan yang tidak melekat lepada Tuhan mereka akan dikecohkan dengan mesias palsu ini, mereka yang bukan orang pilihan Tuhan akan memilih untuk mengikuti mesias palsu tersebut.

Namun bagi mereka yang melekat kepada Tuhan, Tuhan akan menjaga mereka, Tuhan akan melindungi orang-orang pilihannya, Ia tidak akan membiarkan anak-anakNya tersesat, Dia Gembala yang Baik yang tidak akan pernah meninggalkan dan mengecewakan domba-dombanya.

Lalu apa yang bisa membedakan mesias palsu dangan Allah?
Yang pertama dikatakan dalam ayatnya yang ke tujuh adalah kuasanya yang menurut pengakuannya
didapat dari si Naga, dan yang ternyata digunakan dengan cara
kekerasan dalam menaklukkan pengikut sejati Allah.

    "Dan ia diperkenankan untuk berperang melawan orang-orang kudus dan untuk mengalahkan mereka; dan kepadanya diberikan kuasa atas setiap suku dan umat dan bahasa dan bangsa."-(Wahyu 13:7)

Kedua adalah karakternya, jika Tuhan penuh kasih dan sayang maka yang palsu itu menunjukan kepalsuannya dengan menghujat Allah, ia sombong

    "Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya. Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-Nya dan kemah kediaman-Nya dan semua mereka yang diam di sorga."-(Wahyu 13:5-6)

ia hanya mampu menarik orang-orng yang dari semula bukan menjadi orang-orangbpilihan Allah

    "Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya, yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domba, yang telah disembelih."-(Wahyu 13:8)

Itulah yang Firman Tuhan katakan kepada kita hari ini, jadi jangan kuta menjadi tertipu dengan iblis, kita tahu bahwa kedamaian hanya kita temukan didalam Yesus Kristus, tidak ada yang lain, Yesus sumber kehidupan kita hanya Dialah yang layak kita sembah dan kita puji.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimkasih Tuhan, tidak mampu kami hitung betapa banyak kebaikan yang telah Engkau perbuat atas kehidupan kami, terimakasih sudah menjadikan kami anak-anakMu, tetimakasih sudah memilih kami, sungguh Tuhan jika bukan karena Tuhan kami bukanlah siapa-siapa, kami hanyalah budak dosa yang berakhir pada kebinasaan, namun karena Engkau mengasihi kami, Engkau menyelamatkan kami dari maut, dan kini hari demi hari Engkau terus mebgajarkan kepada kami tentang kebenaran FirmanMu, supaya kami tidak melebceng ke kanan maupun kekiri dan supaya kami terus ada didalam jalan kebenaran FirmanMu sampai nanti Engkau datang untuk yang kedua kalinya menjemput kami semua Diawan-awam yang permai, sungguh Tuhan kami bersyukur dan sangat berayukur karena kasihMu. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Kasih yang terindah
Hati yang mulia
Hanya kutemukan didalamMu, Yesusku
Pujian dari hatiku selalu di setiap waktuku
Tiada pernah berubah, kasihku...

Karya terbesar dalam hidupku
PengorbananMu yang slamatkanku
Engkaulah harta yang tak ternilai
Yang kumiliki dan kuhargai
Yesus, Engkau kukagumi...

Kasih yang terindah
Hati yang mulia
Hanya kutemukan didalam Mu, Yesusku
Pujian dari hatiku selalu di setiap waktuku
Tiada pernah berubah kasihku kepadaMu

Karya terbesar dalam hidupku
Pengorbanan Mu yang slamatkanku
Engkaulah harta yang tak ternilai
Yang kumiliki dan kuhargai
Yesus, Engkau kukagumi...
KematianMu menghidupkanku...

Dan kupastikan, pengorbananMu tak akan pernah sia-sia.

Karya terbesar dalam hidupku
PengorbananMu yang slamatkanku
Engkaulah harta yang tak ternilai
Yang kumiliki dan kuhargai
Yesus, Engkau kukagumi

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Minggu, 22 Maret 2020

"JANGAN BINASA"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

22/3/2020
Bacaan : Wahyu 12
Rhema :



“Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi. Dan naga itu berdiri di hadapan perempuan yang hendak melahirkan itu, untuk menelan Anaknya, segera sesudah perempuan itu melahirkan-Nya."-(Wahyu 12:4)

Ayat Firman Tuhan diatas mungkin mengingatkan kepada kita saat dimana seorang Anak Manusia Lahir ke dunia, dimana saat kelahiranNya seorang Raja bernama Herodes, sangat murka dan ingin membunuhNya, karena kebenciannya kepada Sang Anak, ia memerintahkan orang suruhannya untuk membunuh semua Anak yang berusia 2th kebawah pada saat itu.

Namun karena KuasaNya, bagaimana pun Herodes ingin membunuh Sang Anak, Herodes tetap tidak dapat melakukannya, karena Ia yang berkuasa dan berdaulat, Ia yang empunya segalanya, Yesus Tuhan dan Raja kita, Ialah Sang Anak yang kelahirannya sangat dibenci oleh Herodes.

Yang harus kita ketahui adalah mengapa Herodes bisa sangat benci kepada Bayi Yesus yang pada dasarnya kita tahu seorang bayi "biasanya" tidaklah bisa melakukan apa-apa. Namun, nyatanya sedari kecil Yesus sudah direncanakan untuk dibunuh oleh Herodes, ini terjadi karena si iblis yang memperalat Herodes untuk melakukannya, kenapa iblis melakukan itu karena iblis tahu, akan datang hati dimana seorang Bayi kecil Itu nantinya akan memerintah sebagai Raja atas segala yang ada, dan Ia akan menyelamatkan umat-umatNya dari segala dosa, dan bila tiba waktuNya Ia akan menghukum dan membinasakan iblis beserta seluruh pengikutnya.

Itulah mengapa si iblis berdiri dibelakang Herodes saat itu dan menghasut Herodes untuk membunuh Bayi Yesus, namun tetap Kedaulatan ada ditanganNya, tiada seorang pun dapat menggagalkan rencana dan rancangan Tuhan, bila Ia berkehendak maka semuanya jadilah, dan kita sendiri yang hidup saat ini ahu dan mengerti bagaimana Yesus sudah matindi Kayu salib untuk menebus dosa-dosa kita, dan bagaimana Ia hidup selama Ia ada di bumi ini menjadi Manusia, kita tahu bahwa Ia telah Hidup, mati dan Bangkit, naik ke Sorga.

Kita tahu Ia sedang mempersiapkan tempat terbaik untuk kita, dan bila tiba waktuNya Ia akan datang kembali untuk membawa kita bersama dengan Dia. Memang kita tidak tahu kapan tiba waktuNya, namun yang harua kita ingat adalah, jangan kita menjadi sama seperti Herodes, mengizinkan diri kita untuk di peralat oleh iblis atau mengizinkan iblis masuk dalam pikirn dan hati kita, sehingga kita menjadi budak iblis, menjauh dan meninggalkan Tuhan, karena sampai saat ini Ia masih mengizinkan iblis untuk melakukan tugasnya yaitu menyesatkan manusia, namun bukan berarti Bapa kita membiarkan kita disesatkan, Ia melindungi kita dan menjagai kita, hanya saja, kita harus tetap punya hubungan yang sehat sama Tuhan Yesus, kita tidak bersandar kepada pengertian kita sendiri, kita lebih mengandalkan Tuhan dan bersandar pada Tuhan, maka Ia akan melindungi kita dari segala tipu daya si iblis.

Kita tahu beberapa bangsa saat ini sedang dilanda oleh virus Corona, ketakutan dimana-mana. Namun bagi kita orang percaya kita tidak boleh menjadi orang yang ketakutan seperti orang-orang yang tidak mengenal Tuhan, jadikanlah moment ini sebagai suatu kesempatan untuk kita lebih intim lagi dengan Tuhan dan menjadikan diri kita semakin serupa dengan Dia.

Jadi, jangan kita menjadi tersesat karena tipu daya iblis, karena iblis itu sangat licik, jangan kita menjadi orang yang turut dibinasakan karena menjadi pengikut iblis, tetapi jadilah kita orang yang diselamatkan dan dibawa Tuhan bersama-sama dalam hidup yang Kekal dan dalam KemuliaanNya.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimkasih Tuhan Engkau selalu membawa kami mengerti akan setiap pesanMu yang Kau ingin kami dengarkan dan lakukan, hari-hari ini mungkin menjadi hari-hari yang menyeramkan bagi dunia, dunia penuh dengan ketakutan, namun Tuhan kami yang didalam Engkau kami mau percaya bahwa perlindunganMu sungguh nyata atas hidup kami dan kami percaya Mazmur 91 terjadi atas hidup kami, terimakasih Tuhan atas Covid-19 ini, sebab dengan adanya Covid-19 ini kami boleh lebih merasa bersyukur, kami boleh membawa hidup kami untuk semakin intim dengan Tuhan, Tuhan kuatkan dan teguhkan hati orang-orng diluar sana yang membutuhkan pertolonganMu, Tuhan Engkau mendengar setiap orang yang berseru kepadaMu, Engkaulah penyembuh dan penyelamat semua yang hidup, sebab hanya kepadaMulah semua yang ada berlutut dan memohon, mampukan kami Tuhan untuk terus menjadi semakin sempyrna seperti yang Engkau mau Tuhan. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Above all powers
Above all kings
Above all nature and all created things
Above all wisdom and all the ways of man
You were here before the world began

Above all kingdoms
Above all thrones
Above all wonders the world has ever known
Above all wealth and treasures of the earth
There's no way to measure what you're worth

Crucified
Laid behind the stone
You lived to die
Rejected and alone

Like a rose trampled on the ground
You took the fall
And thought of me
Above all

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Sabtu, 21 Maret 2020

"MENJADI BERKENAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

21/3/2020
Bacaan : Wahyu 11
Rhema :



“Lalu malaikat yang ketujuh meniup sangkakalanya, dan terdengarlah suara-suara nyaring di dalam sorga, katanya: "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya."-(Wahyu 11:15)

Pada saat kedatangan Tuhan Yesus yang pertama kali kedunia Ia, ia telah menggenapi Firman Tuhan bahwa Ia datang sebagai Juruselamat umat manusia yang teah hidup didalam dosa dan pelanggaran. Kedatangan Tuhan Yesus yang pertama kali ke dunia ini membuktikan kepada kita bahwa Ia begitu mengasihi kita meskipun Ia harus turun dari Sorga meninggalkan takhta KemuliaanNya dan hidup sengsara dibumi yang penuh dengan dosa manusia ini, lalu tanpa hitung-hitungan Ia mati dik Kayu Salib untuk menebus dosa-dosa kita semua, setelah Ia mati lalu Ia bangkit pada hari yang ketiga, dan waktu ke 40 hari Ia naik ke Sorga Mulia, menyiapkan tempat bagi orang-orng kudusNya, dan bila waktuNya sudah selesai, maka Ia akan datang kembali ke dunia, bukan lagi dalam wujud seorang bayi Manusia yang lahir dikandang yang hina, tetapi Ia akan datang dengan Mahkota KemuliaanNya, Ia datang sebagai Raja dan Ialah yang akan menjadi hakim atas segala yang hidup.

KedatanganNya yang kedua kali ini, adalah kedatangan yang paling ditunggu-tunggu orang yang percaya kepadaNya, sebab dengan kedatangan Tuhan yang kedua kali maka tergenapilah Firman Tuhan, orang-orang kudusNya akan diangkat ke Sorga hidup dan memerintah bersama-sama dengan Bapa di Sorga dalam kemuliaanNya.

Namun yang sering sekali menjadi pertanyaan bagi orang Kristen adalah, kapankah waktuNya itu tiba. Sesungguhnya tidak seorangpun tahu kapan tiba waktunya, hanya janganlah kita terus sibuk bertanya kapan, tetapi sibuklah untuk menjadi orang yang layak dan berkenan dimata Tuhan, supaya bila tiba waktunya kita akan diangkat bersama-sama dalam kemuliaanNya, dan bertemu dengan Bapa kita di Sorga.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimakasih Tuhan atas kasihMu yang begitu besar dalam hidup kami, terimakasih Tuhan Engkau sudah datang ke dunia ini sebagai Juru selamat kami, sehingga kami yang tidak layak menjadi layak karena Engkau menyelamatkan kami dan menebus kami dengan darahMu yang kudus, yang mahal dan tidk bercacat cela Itu, saat ini Tuhan kami mohon bantulah kami agar hidup kami, keselamatan yang telah kami peroleh dariMu ini mampu kami pertahankan smpai kepada kesudahannya, mampukan kami Tuhan sebab hanya dengan bersamaMu kami bisa, sebab Engkaulah Tuhan dan Jurusemat kami yang hidup. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Tak terukur KasihMu Yesus
Kau telah mati gantikan diriku
Kau curahkan darahmu tuk tebus dosaku

Layaklah Kau Tuhan dipuji dan di sembah
Dengan segenap hatiku
Layaklah Kau Tuhan di puji dan di sembah
Dengan segenap jiwa ragaku

Tak terukur KasihMu Yesus
Kau telah mati gantikan diriku
Kau curahkan darahmu tuk tebus dosaku

Layaklah Kau Tuhan dipuji dan di sembah
Dengan segenap hatiku
Layaklah Kau Tuhan di puji dan di sembah
Dengan segenap jiwa ragaku

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Jumat, 20 Maret 2020

"MENJADI MURID YESUS"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

20/3/2020
Bacaan : Wahyu 10
Rhema :



“Tetapi pada waktu bunyi sangkakala dari malaikat yang ketujuh, yaitu apabila ia meniup sangkakalanya, maka akan genaplah keputusan rahasia Allah, seperti yang telah Ia beritakan kepada hamba-hamba-Nya, yaitu para nabi.”-(Wahyu  10:7)

Dalam Ayatnya yang ke 6 menjelaskan kepada kita bahwa Ia akan segera menepati janjiNya untuk menciptakan Langit Baru dan Bumi Baru, Ia akan mendiaminya bersama-sama dengan orang-orang kudusNya, yaitu mereka yang percaya didalam Nama Bapa Anak dan Roh Kudus, didalam satu Nama Tuhan Yesus Kristus.

Kapan orang-orng kudusNya diangkat? Hari pengangkatan adalah hari dimana ketika sangkakala yang ketujuh dibunyikan, yaitu di masa akhir kesengsaraan (ay.7)

Pada sangkakala yang ke tujuh, orang kudus yang masih ada yang mempertahankan iman mereka, mereka akan dibangkitkan dan seketika akan diangkat ke Sorga, saat inilah masa malapetaka dari ketujuh cawan, yaitu malapetaka yang terakhir bagi umat manusia.

Begitu pula dalam ayatnya yang ke delapan Tuhan mengingatkan kepada kita, supaya orang-orang kudusNya terus memberitakan Injil kebenaran Firman Tuhan dengan tiada hentinya sampai akhir.

Dala ayat yang ke sembilan Tuhan mengingatkan kita bahwa menjadi pembawa berita Kebenaran Firman Tuhan bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan, harus ada pengorbanan yang mungkin akan terasa pahit, namun menjadi manis didalam hati kita, sebab FirmanNya adalah Firman yang hidup, maka siapa yang memberitakannya ia akan hidup didalam Dia.

Seperti Yohanes, ia dipenuhi sukacita karena Firman Tuhan yang didalamnya, namun ia sendiri mengalami banyak kesulitan dalam menyampaikan Firman Tuhan kepada mereka yang tidak percaya kepada Tuhan Yesus Kristus.

Hari ini sekali lagi Tuhan mengingatkan kepada kita semua bahwa memang benar waktuNya sudah sangat dekat dan sangat singkat, kita tidak tahu kapan waktuNya tiba, mamun pesan Tuhan adalah jangan kita menjadi orang yang tertinggal, sebab hari penghakiman dan pengangkatan itu sungguh ada, hanya saja kita tidak tahu kapan waktuNya, tugas kita adalah terus menjadi alatNya Tuhan untuk membawa jiwa-jiwa mengenal dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat bagi mereka yang belum percaya, seperti yang Gembala Sidang kita katakan bahwa ini adalah era Pentakosta ke tiga jadi mari kita berjuang sampai akhir karena waktunya tidak lama lagi Tuhan Yesus kita akan datang segera.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, bersyukur kami punya Tuhan yang besar yang melebihi segala akal pikirn kami, datanglah kerajaanMu Tuhan dan jadilah kehendakMu dibumi ini sama seperti di Sorga, jadikan kami alatMu yang berkenan selalu bagiMu, terimalah setiap pujian penyembahan kami biarlah boleh menjadi persembahan yang berbau harum dihadapanMuTuhan, layakan kami Tuhan untuk menjadi alatMu di era pentakosta yang ketiga ini, mampukan kami untuk mengemban tugas yang Engkau percayakan kepada kami sampai akhir hidup kami. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Memandang wajah-Mu
Rasakan kasih-Mu
Tinggal dekat-Mu
Tiap saat di dalam hidupku

Bapaku yang baik, sangat ku cinta
kasih-Mu padaku, s'makin nyata kurasakan
Kaulah Bapaku yang baik, penuh karunia
kubersyukur s'lalu, kepada-Mu Bapa

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL 

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Kamis, 19 Maret 2020

"IA YANG MAHAKUASA"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

19/3/2020
Bacaan : Wahyu 10
Rhema :

“Tetapi pada waktu bunyi sangkakala dari malaikat yang ketujuh, yaitu apabila ia meniup sangkakalanya, maka akan genaplah keputusan rahasia Allah, seperti yang telah Ia beritakan kepada hamba-hamba-Nya, yaitu para nabi.”-(Wahyu  10:7)

Ayat Firman Tuhan diatas sekali lagi mengingatkan kepada kita bahwa FirmanNya asti akan digenapi, setiap rahasia Allah akan disingkapkan atas bumi ini, apa yang telah kita baca, kita dengar semuanya akan terjadi sesuai dengan apa yang telah di Firmankan Allah, tidak ada satupun FirmanNya yang gagal, semuanya akan berjalan sesuai dengan waktuNya Tuhan.

Dalam Wahyu 10 ini,
Ia menunjukan Kemuliaan dan Ke MahakuasaanNya, Ia menyatakan kebesaranNya, tak seorangpun mampu melawan kehendak Tuhan dalam rencanaNya.

Pada akhir Zaman ia akan menyelamatkan orang-orang yang percaya KepadaNya, namun juga membinasakan orang-orang yang menolak percaya KepadaNya.

Dalam ayat yang ke 4 kita bisa membaca bagaimana Tuhan memerintahkan kepada Yohanes agar tidak menuliskan apa yang dikatakan oleh ketujuh guruh itu, untuk merahasiakan tentang pengangkatan orang-orang kudus dari orang-orang yang tidak diselamatkan.

Ini sama halnya seperti yang dilakukan Allah kepada Nuh ketika Ia hendak membinasakan orang-orang berdosa dimuka bumi ini melalui Air Bah, Ia hanya memberitakan dan mengingatkan tentang akan adanya Air Bah itu hanya kepada Nuh saja.

Bukankah ini mengajarkan kita tentang bagaimana kita harus terus taat kepada Tuhan, sebab kita tahu hanya orang yang Tuhan pilihlah yang masuk kedalam Kerajaan Sorga, seperti layaknya Tuhan memilih Nuh dan keluarganya dan beberpa pasang binatang yang termasuk didalamnya. Benar ini mengajarkan kepada kita bahwa tidak semua orang bisa masuk kedalam Kerajaan Allah, karena Ia sendiri yang akan memilih siapa yang layak dan siapa yang tidak layak.

Oleh sebab itu, sekali lagi Tuhan mau ingatkan kepada kita, jangan kita menjadi orang yang tidak layak itu, Ia sudh memilih untuk menyelamatkan kita 2000th yang lalu, jangan kita sendiri menyia-nyiakan keselamatan itu. 

Jngan kita malah terlena dan terbuai dengan dunia yang fana, yang sifatnya hanya sementara saja ini, baiklah kita berusaha untuk mengerjakan keselamatan yang Tuhan sudah percayakan kepada kita untuk kita pegang dan perjuangkan sampai garis akhir, selama masih diberikan Tuhan kesempatan untuk bertobat, mengaku dosa kita, hendaklah kita memohon ampun Kepada Tuhan, jangan kita mengeraskan hati, menjadi bebal, atau bahkan mungkin menjauh dan meninggalkan Tuhan, sebab kita tahu, waktuNya sudah sangat dekat, jika kita terlambat maka binasalah jalan kita, tapi siapa yang mau memohon ampun dan mengaku dosanya serta merendahkan diri dihadapan Tuhan Ia beroleh keselamatan dan hidup yang kekal Itu, oleh sebab itu hendaklah kita menjadi bagian dari orang-orang yang bertemu dengan Tuhan dalam Kerajaan SorgaNya Amin.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimakasih Tuhan, sebab tiada pernah kami tagukan kebaikanMu, kesetiaanMu dan kasih sayangMu dalam hidup kami, puji Syukur kami naikkan ke hadiritMu, sebab bersamaMu kami boleh mengerti rencanaMu, kami boleh memandang sebagaimana kami harus memandang tentang akhir jaman ini, sebab Engkaulah sumber hikmat, Engkaulah sumber segalanya yang mampu menciptakan, membinasakan, menghidupkan dan membangkitkan, Engkau dahsyat Tuhan, terimakasih Tuhan sudah memilih kami, Engkau terindah dalam hidup kami. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Kau yang terindah
Di dalam hidup ini
Tiada Allah Tuhan yang seperti Engkau
Besar perkasa penuh kemuliaan

Kau yang termanis
Di dalam hidup ini
Kucinta kau lebih dari segalanya
Besar kasih setia Mu kepadaku

Kusembah Kau, ya Allahku
Kutinggikan namaMu selalu
Tiada lutut tak bertelut
Menyembah Yesus Tuhan rajaku

Kusembah Kau, ya Allahku
Kutinggikan namaMu selalu
Tiada lidah tak mengaku
Engkau lah Yesus Tuhan rajaku

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Rabu, 18 Maret 2020

"JANGAN BEBAL"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

18/3/2020
Bacaan : Wahyu 9
Rhema :



“Tetapi manusia lain, yang tidak mati oleh malapetaka itu, tidak juga bertobat dari perbuatan tangan mereka: mereka tidak berhenti menyembah roh-roh jahat dan berhala-berhala dari emas dan perak, dari tembaga, batu dan kayu yang tidak dapat melihat atau mendengar atau berjalan.”-(Wahyu  9:4)

Sudah enam sangkakala ditiup, namun mereka tetap tidak mau kembali kepada Tuhan, mereka masih terus melakukan dosa-dosa mereka, mwreka masih hidup dalam kehendak mereka sendiri dan tidak perduli akan apa yang Tuhan sudah lakukan/kerjakan untuk membuat mereka sadar dan berbalik kepada Tuhan.

Ayat ini mengingatkan kepada kita untuk, jangan kita menjadi manusia yang bebal, yang tidak tahu bahwa ini adalah waktuNya Tuhan, bukan lagi hidup menurut kehendakku, tapi kehendakNya Tuhan.

Tuhan menegur kita bukan karena Ia tidak sayang kepada kita, Ia memberikan pelajaran demi pelajaran, Ia memperlihatkan Kuasa KebesaranNya kepada kita bukan supaya kita menjadi semakin "liar" tapi justru karena Ia begitu mengasihi kita Ia mau kita berbalik dari segala jalan kita yang jahat dan kembali kepada Dia yang empunya kehidupan.

Ia "menghajar" kita bukan karena Ia tidak sayang kepada kita, tapi memang harus begitu supaya kita tidak main-mail lagi sama Tuhan. Namun Firman Tuhan pun berkata sudah sangkakala ke enam pun manusia tidak sadar dan tidak mau berbalik kepada Allah, artinya kebebalan manusialah yang membuat manusia itu sendir tidak dapat masuk ke dalam kerajaan Sorga.

Tuhan sudah memberi peringatan kepada kita, namun jika kita terus mengabaikannya, maka itu adalah celaka bagi kita.

Oleh sebab itu, selagi ada waktu yang Tuhan berikan mari kita bersama-sama mengoreksi diri kita pribadi lepas pribadi, apakah kita sudah ada dijalan yang benar, apa kita masih mengeraskan hati kita?

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimakasih Tuhan atas kebaikanMu, terimakasih Tuhan atas setiap teguran yang Tuhan sudah berikan kepada kami, ampuni kami kalau kamin masih suka ga peduli sama Tuhan dan mementingkan keinginan kami sendiri, kami rindu Tuhan menjadi seperti apa yang Tuhan mau, dn berbalik kepadaMu, mampukan kami Tuhan sebab Engkaulah kekuatan kami, Engkaulah pertahanan kami, bantu kami Tuhan. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
S’mua kar’na anug’rah-Mu, hari ini ada
Bukan kar’na kuatku,namun kar’na Roh-Mu
Ku bawa hatiku, penyembahanku
Ku s’makin berkurang
Yesus s’makin bertambah

Mengikut Yesus itulah kesukaan hatiku
Ku lepas semua hakku untuk
Mengenal kehendak-Nya di hidupku
Mengiring Yesus itulah kekuatan hidupku
Ku yakin anug’rah-Nya mampu
Jadikanku hamba yang berkenan s’lalu

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Selasa, 17 Maret 2020

"MENJADI YANG TUHAN MAU"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

17/3/2020
Bacaan : Wahyu 9
Rhema :



“Dan kepada mereka dipesankan, supaya mereka jangan merusakkan rumput-rumput di bumi atau tumbuh-tumbuhan ataupun pohon-pohon, melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah di dahinya.”-(Wahyu  9:4)

Ayat Firman Tuhan diatas menjelaskan kepada kita bahwa, iblis hanya diizinkan Tuhan untuk memberi siksaan kepada mereka yang tidak memiliki materai Allah di dahinya, yaitu mereka yang tidak percaya kepada Tuhan Yesus Kristus.

Itu artinya bagi orang yang percaya kepada Tuhan, iblis tidak berkuasa atas kita, sebab Tuhan tidak memberikan izin kepada iblis untuk mengikut-sertakan orang percaya masuk ke dalam jurang maut.

Ini merupakan suatu teguran keras untuk setiap kita, karena akan ada masa dimana Ia akan memisahkan antara orang kudus dan orang fasik, yang kita sendiri tidak tahu kapan waktuNya tiba.

Yang menjadi koreksi bagi kita adalah, sudahkah kita menjadi orang yang seperti Tuhan mau dalam hidup kita? Atau kita masih hidup menurut kehendak dan daging kita sendiri?

Pertanyaannya lagi adalah bagaimana jika besok Tuhan Yesus datang untuk yang kedua kalinya ke dalam dunia ini, sudahkah kita menghidupi Firman Tuhan itu, dan sudahkah kita hidup benar dihadapan Tuhan?

Memang segala kebaikan yang kita lakukan tidaklah menjadikan kita layak untuk menerima Materai dari Allah, semuanya hanya karena kasih karuniaNya keada kita saja, hanya, yang Tuhan mau adalah kita mengambil bagian dalam hidup kita selama masih diberikan Tuhan kesempatan untuk masih punya nafas dibumi ini, Ia mau kita mengerjakan keselamatan yang sudah Tuhan berikan kepada kita, sehingga Ia tidak sia-sia memercayakannya kepada kita untuk kita miliki dan kita praktekan dalam kehidupan kita sehari-hari selama kita masih didunia ini, supaya kita boleh mebjadi berkat bagi semua orang sehingga hanya Nama Yesuslah yang ditinggikan atas seluruh bumi.

Jangan kita menjadi orang-orang yang diizinkan Tuhan untuk disiksa oleh iblis dalam jurang maut, tetapi biarlah kita boleh hidup bersama-sama dengan Dia dalam kekekalan sampai selama-lamanya, sebab itulah rencana Tuhan sejak semula kita diciptakan.

Percayalah kepada Tuhan maka Ia akan menyanggupkan kita.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, begitu beaar kasihMu, sehingga Engkau memampukan kami untuk kami tiba dititik dimana kami ada saat ini, kami percaya semuanya bukan karena kekuatan dan kebisaan kami, tapi semuanya hanya karena kasih karunia Tuhan dalam kehidupan kami, kami percaya Tuhan kalau sampai sekarang Tuhan masih menyertai kami, maka kami juga percaya Tuhan juga asti akan menyertai kami sampai selama-lamanya, dan kami percaya bersama Engkau kami mampu melewati segala persoalan, karena didalam Engkau kami beroleh ketenangan dan perlindungan, kami percaya Mazmur 91 terjadi atas hidup kami. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Ku hidup karena percaya
Kau yang berjanji setia
Pengharapanku
S'lalu ada didalammu

Ku tidak akan menyerah
Meski dalam kesesakan
S'luruh hidupku
Dalam genggamanmu

Aku punya tuhan yang besar
Yang t'lah berjanji
Dan sanggup menggenapi
Imanku bersepakat percaya kuasanya
Ku t'rima s'karang
Kemenangan darimu

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Senin, 16 Maret 2020

"UJIAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

16/3/2020
Bacaan : Wahyu 8
Rhema :

"Maka datanglah seorang malaikat lain, dan ia pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas. Dan kepadanya diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkannya bersama-sama dengan doa semua orang kudus di atas mezbah emas di hadapan takhta itu."-(Wahyu 8:3)

Pembukaan materai yang ketujuh, adalah tanda akan dimulainya ketujuh sangkakala hukuman yang sifatnya sebagian. Dikatakan juga bahwa kesenyapan di sorga terjadi karena kengerian kedatangan hukuman-hukuman atas dosa.

Dalam ayatnya yang ketiga, disinggung kembali tentang doa orang-orang kudus, itu artinya doa syafaat dari orang percaya sangat penting dalam pembinasan kejahatan dan penegakan kebenaran di atas bumi. Yohanes juga mengatakan bahwa doa orang kudus dari masa kesengsaraan besar di bumi digabung dengan doa orang kudus di sorga, juga dikatakan bahwa Orang kudus di sorga menaruh perhatian besar terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi di bumi.

Ini memberikan kepada kita suatu pengertian bahwa memang doa orang kudus, orang yang percaya kepadaNya sungguh besar kuasanya. Tuhan tidak pernah mengabaikan setiap doa yang kita naikkan ke hadiratNya, kalau memang Tuhan belum menjawab ya, itu bukan berarti Tuhan gamau jawab doa kita, Tuhan tahu yang terbaik dan percayalah waktu Tuhan itu selalu tepat dan selalu yang terbaik.

Saya ingat akan Firman Tuhan yang disampaikan oleh hambaNya Kak Gina Dharmawan kemarin Minggu di Ibadah Raya di GBI PRJ, dalam hidup ini ada waktunya kita belajar ada waktunya kita ujian, kalau waktunya kita belajar, ya kita bisa tanya apa aja ke guru kita kalo kita ga ngerti, dan guru kita tuh pasti ngejawab pertanyaan kita. Tapi beda ketika kita sedang ujian, kita tidak bisa menyamakan keadaan kita waktu belajar dengan waktu ujian, karena jika waktu kita belajar kita bisa bertanya dan guru menjawab, maka berbeda dengan waktu ujian, guru tidak mungkin menjawab pertanyaan kita dan memberikan jawabannya, karena waktu belajar guru udah kasih kita penjelasan dan jawabannya, kalau waktunya ujian ya tinggal kita inget lagi yang kemarin diajarin gimana. 

Ujian adalah supaya kita naik kelas, jadi ya salah kita sendiri kalau saat masih dalam proses pembelajaran kita ga dengerin guru ngomongnya apa.

Sama seperti itu, inilah yang harus kita hadapi, saat ini kita sedang menghadapi soal ujian "Covid-19", dalam ujian ini mungkin banyak dari kita yang bertanya sama Tuhan, mungkin banyak orang yang sudah berdoa sambil menangis meminta kemurahan Tuhan turun atas Indonesia bahkan atas seluruh dunia.

Namun, seperti yang di katakan oleh Kak Gina Dharmawan, lagi ujian ga mungki Guru kasih tahu jawabannya, saat-saat inilah Tuhan akan melihat apakah kita kemarin-kemarin benar-benar belajar pas mau "Ujian", apakah kita mau inget sama apa yang Tuhan selalu ingatkan kepada kita, ya ini adalah saat dimana kita harus benar-benar "taat mengikuti setiap peraturan yang ada dan setia didalam Dia", karena inilah ujian iman kita, semuanya baru saja dimulai, karena akan ada level yang lebih tinggi lagi yang Tuhan mau kita melewatinya.

Itulah mengapa Tuhan selalu mengingatkan kita tentang kesatuan hati, sebab orang-orang kudus harus bersatu hati berdoa bagi bangsa ini dan bagi seluruh bumi ini sebelum kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali, supaya bertahanlah sampai kepada kesudahannya semua orang-orang yang takut akan Tuhan dan mengandalkan Tuhan, karena kita tidak akan sanggup untuk berdiri sendiri, kita perlu orang-orang yang mendukung kita saat ini, kita harus saling support di dalam Dia, sebab Dialah sumber kekuatan dan pengharapan kita, tanpa Tuhan kita ngga bisa apa-apa, Tuhan mau kita punya kesatuan hati didalam Dia, jadi, jangan kita egois, jadilah orang-oramg kudus seperti yang Tuhan mau.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, kami mengucap syukur atas kebaikanMu, atas setiap Firman yang selalu menyegarkan kami dan membuka mata dan pikiran kami, ampuni kami Tuhan kalau kami masih menyombongkan diri karena kami merasa mampu dengan kekuatan kami sendiri atau kami yang mungkin masih egois dengan diri kami sendiri dan tidak perduli akan orang lain, Tuhan ajar kami mengerti apa yang Engkau mau kami lakukan atas bumi ini, kami rindu Tuhan kami menjadi alat kesukaanMu yang membawa NamaMu kemanapun kaki kami melangkah dan memuliakan NamaMu, mampukan kami untuk punya keunityan seperti yang Engkau mau Tuhan. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Yesus namaMu indah
Yesus kucinta Kau selalu
Kutinggikan, kuagungkan slamanya

Ku mau memujiMu, ku slalu pujiMu
Ku mau menyembahMu, ku slalu sembahMu
Kau yang layak trima semua pujian
Kemuliaan hanya bagi Tuhan

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Minggu, 15 Maret 2020

"YESUS SUMBER KEKUATAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

15/3/2020
Bacaan : Wahyu 7
Rhema :



"Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."-(Wahyu 7:17)

Selama kita masih hidup di dunia ini, bagi kita orang yang percaya, kita tidak akan lepas dari segala pencobaan dan ujian hidup, ini menjadikan kita untuk terus belajar dan belajar supa kita dapat melewati setiap proses dengan baik bersama Tuhan dan lulus dalam ujian iman kita.

Akan terjadi masa kesusahan dan kesengsaraan, konflik antara kebenaran dan kejahatan, ini merupakan suatu masa dimana penghukuman bagi orang-oranh fasik dam bagi mereka yang menolak Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, namun bukan berarti kita yang percaya kepada Tuhan dan menerima Tuhan sebagai Tuhan dan Juruselamat tidak akan mengalami kesusahan dan kesengsaraan itu, namun justru pada tahap inilah Tuhan menguji hati kita, apakah pelajaran yang telah kita pelajari bersama Tuhan sepanjang hidup kita, dimana kita masih boleh ada sampai hari ini semuanya hanya karena kebaikan Tuhan dan bukan karena kuat gagah kita, apakah kita benar-benar memegang Firman Tuhan bahwa Ia selalu merencanakan dan merancangkan yang terbaik untuk kita, dan apapun yang terjadi didalam Tuhan semuanya mendatangkan kebaikan dalam hidup kita, seperti Firman Tuhan berkata :

    "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan."-(Yeremia 29:11)

Memang ujian itu sulit, namun tanpa ujian kita tidak akan bisa naik kelas.
Untuk bisa melewati setiap ujian yang ada kita harus rajin belajar, seperti layaknya sebuah rumah, kita harus punya pondasi yang dalam dan teguh, supaya bangunan yang kita dirikan itu boleh berdiri kokoh dan tidak mudah tergoyahkan, seperti layaknya pohon korma, ia tetap bertahan meski diterpa badai, karena ia mempunyai akar yang kuat.

Satu hal yang harua terus kita tanamkan dalam hidup kita dan tidak boleh kita lupakan adalah, dunia ini hanyalah tempat persinggahan kita, segala sesuatunya yang ada dan yang terjadi di bumi ini, semuanya itu hanyalag sementara saja, bukan suatu kekelan, sebab memang dunia ini bukanlah merupakan tujuan akhir kita, tujuan akhir kita adalah hidup kekal selama-lamanya bersama Bapa di Sorga, namun sekali lagi untuk mampu sampai di sana kita harus punya dasar yang kokoh, pondasi yang teguh didalam Tuhan, supaya kita mampu menyelesaikan ujian dan misi yang Tuhan sudah berikan dan percayakan kepada kita untuk melewati dan menyelesaikannya.

Dan ingatlah jika semuanya hanya sementara, itu berarti bahwa Covid-19 juga hanyalah sementara saja, semuanya akan berlalu dan Firman Tuhan pun akan terus digenapi sampai kepada kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali.

Oleh sebab itu jangalah kita sendiri tertinggal, justru kita haruslah terus berdiri kokoh didalam Dia, sebab hanya didalam Dialah kita akan beroleh kedamaian, keamanan, terlebih dari semuanya itu kita memperoleh keselamatan dan hidup yang kekal.

Jadi, tidak ada kerugian dalam mengikut Yesus, justru rugilah mereka yang meng-cut Yesus dalam hidupnya, sebab mereka tidak lagi punya dasar yang kuat maka mereka akan lebih mudah terkena "virus-virus" kebinasaan, oleh sebab itu marilah kita mau terus bangun hubungan kita dengan Tuhan, lebih intim lagi bersama Tuhan, sebab kelak disorga nanti kita tidak akan lagi mengalami kesusahan, kesakitan, kesengsaraan dan segala sesuatu yang mendatangkan dukacita, karena didalam Dia yang ada hanyalah Sukacita Surga.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, Engkau baik dalam segala hal, apapun yang Engkau kerjakan semuanya mendatangkan kebaikan dalam hidup kami, kami percaya kepadaMu sebab kami telah melihat dan merasakan begitu besar kasih dan kebaikanMu dalam hidup kami sepanjang umur hidup kami sampai hari ini, sungguh Tuhan kalau kami boleh ada sampai hari ini dan kami boleh hidup didalam Engkau itu semua bukan karena kekuatan maupun kebaikan kami, namun semuanya hanya karena kasih karuniaMu yang telah memilih kami dan karena kasihMu Engkau menyelamatkan kami, kini, kami mau biarlah segala sesuatu yang kami lakukan bukanlah hal yang sia-sia lagi melainkan semuanya untuk kemuliaan Tuhan, supaya ketika kedatanganMu kedunia ini untuk yang kedua kalinya kami ada di barisan orang-orang yang Kau pilih untuk Engkau bawa naik ke atas memerintah bersama-sama Engkau, namun Tuhan, kami ngga kuat sendiri, kami minta perlindungan Tangan kasih Tuhan dan kemurahan Tuhan untuk menguatkan kami untuk mencapai garis akhir sehingga kami menjadi pemenang dan boleh lulus dari ujian ini dan kami boleh mendapatkan Mahkota kehidupan yanh telah Kau persiapkan untuk kami, didalam Engkau kami percaya kami mampu melakukanNya sebab Engkaulah sumber kekuatan dn pengharapan kami. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Tuhan mulialah namaMu di bumi ini
NamaMu diagungkan di bumi
KemuliaanMu di surga mengatasi bintang
Betapa mulia namaMu Tuhan

Bila ku pandang ke langit
Bulan dan sgala bintang
Ku heran Kau memperhatikanku
Kau pilih dan kasihiku
Memahkotaiku
Sbab itu kupuji Kau slamanya

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI