Minggu, 15 Maret 2020

"YESUS SUMBER KEKUATAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

15/3/2020
Bacaan : Wahyu 7
Rhema :



"Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."-(Wahyu 7:17)

Selama kita masih hidup di dunia ini, bagi kita orang yang percaya, kita tidak akan lepas dari segala pencobaan dan ujian hidup, ini menjadikan kita untuk terus belajar dan belajar supa kita dapat melewati setiap proses dengan baik bersama Tuhan dan lulus dalam ujian iman kita.

Akan terjadi masa kesusahan dan kesengsaraan, konflik antara kebenaran dan kejahatan, ini merupakan suatu masa dimana penghukuman bagi orang-oranh fasik dam bagi mereka yang menolak Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, namun bukan berarti kita yang percaya kepada Tuhan dan menerima Tuhan sebagai Tuhan dan Juruselamat tidak akan mengalami kesusahan dan kesengsaraan itu, namun justru pada tahap inilah Tuhan menguji hati kita, apakah pelajaran yang telah kita pelajari bersama Tuhan sepanjang hidup kita, dimana kita masih boleh ada sampai hari ini semuanya hanya karena kebaikan Tuhan dan bukan karena kuat gagah kita, apakah kita benar-benar memegang Firman Tuhan bahwa Ia selalu merencanakan dan merancangkan yang terbaik untuk kita, dan apapun yang terjadi didalam Tuhan semuanya mendatangkan kebaikan dalam hidup kita, seperti Firman Tuhan berkata :

    "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan."-(Yeremia 29:11)

Memang ujian itu sulit, namun tanpa ujian kita tidak akan bisa naik kelas.
Untuk bisa melewati setiap ujian yang ada kita harus rajin belajar, seperti layaknya sebuah rumah, kita harus punya pondasi yang dalam dan teguh, supaya bangunan yang kita dirikan itu boleh berdiri kokoh dan tidak mudah tergoyahkan, seperti layaknya pohon korma, ia tetap bertahan meski diterpa badai, karena ia mempunyai akar yang kuat.

Satu hal yang harua terus kita tanamkan dalam hidup kita dan tidak boleh kita lupakan adalah, dunia ini hanyalah tempat persinggahan kita, segala sesuatunya yang ada dan yang terjadi di bumi ini, semuanya itu hanyalag sementara saja, bukan suatu kekelan, sebab memang dunia ini bukanlah merupakan tujuan akhir kita, tujuan akhir kita adalah hidup kekal selama-lamanya bersama Bapa di Sorga, namun sekali lagi untuk mampu sampai di sana kita harus punya dasar yang kokoh, pondasi yang teguh didalam Tuhan, supaya kita mampu menyelesaikan ujian dan misi yang Tuhan sudah berikan dan percayakan kepada kita untuk melewati dan menyelesaikannya.

Dan ingatlah jika semuanya hanya sementara, itu berarti bahwa Covid-19 juga hanyalah sementara saja, semuanya akan berlalu dan Firman Tuhan pun akan terus digenapi sampai kepada kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali.

Oleh sebab itu jangalah kita sendiri tertinggal, justru kita haruslah terus berdiri kokoh didalam Dia, sebab hanya didalam Dialah kita akan beroleh kedamaian, keamanan, terlebih dari semuanya itu kita memperoleh keselamatan dan hidup yang kekal.

Jadi, tidak ada kerugian dalam mengikut Yesus, justru rugilah mereka yang meng-cut Yesus dalam hidupnya, sebab mereka tidak lagi punya dasar yang kuat maka mereka akan lebih mudah terkena "virus-virus" kebinasaan, oleh sebab itu marilah kita mau terus bangun hubungan kita dengan Tuhan, lebih intim lagi bersama Tuhan, sebab kelak disorga nanti kita tidak akan lagi mengalami kesusahan, kesakitan, kesengsaraan dan segala sesuatu yang mendatangkan dukacita, karena didalam Dia yang ada hanyalah Sukacita Surga.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, Engkau baik dalam segala hal, apapun yang Engkau kerjakan semuanya mendatangkan kebaikan dalam hidup kami, kami percaya kepadaMu sebab kami telah melihat dan merasakan begitu besar kasih dan kebaikanMu dalam hidup kami sepanjang umur hidup kami sampai hari ini, sungguh Tuhan kalau kami boleh ada sampai hari ini dan kami boleh hidup didalam Engkau itu semua bukan karena kekuatan maupun kebaikan kami, namun semuanya hanya karena kasih karuniaMu yang telah memilih kami dan karena kasihMu Engkau menyelamatkan kami, kini, kami mau biarlah segala sesuatu yang kami lakukan bukanlah hal yang sia-sia lagi melainkan semuanya untuk kemuliaan Tuhan, supaya ketika kedatanganMu kedunia ini untuk yang kedua kalinya kami ada di barisan orang-orang yang Kau pilih untuk Engkau bawa naik ke atas memerintah bersama-sama Engkau, namun Tuhan, kami ngga kuat sendiri, kami minta perlindungan Tangan kasih Tuhan dan kemurahan Tuhan untuk menguatkan kami untuk mencapai garis akhir sehingga kami menjadi pemenang dan boleh lulus dari ujian ini dan kami boleh mendapatkan Mahkota kehidupan yanh telah Kau persiapkan untuk kami, didalam Engkau kami percaya kami mampu melakukanNya sebab Engkaulah sumber kekuatan dn pengharapan kami. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Tuhan mulialah namaMu di bumi ini
NamaMu diagungkan di bumi
KemuliaanMu di surga mengatasi bintang
Betapa mulia namaMu Tuhan

Bila ku pandang ke langit
Bulan dan sgala bintang
Ku heran Kau memperhatikanku
Kau pilih dan kasihiku
Memahkotaiku
Sbab itu kupuji Kau slamanya

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar