Jumat, 14 Februari 2020

SAAT TEDUH - “MENJAGA LIDAH”

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH



14/2/2020
Bacaan : 1 Petrus 3
Rhema :

“MENJAGA LIDAH”

Hasil gambar untuk MENJAGA LIDAH

"Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu."-(1 Petrus 3:10)

Benar-benar "menggemaskan" kalau kita diperhadapkan dengan orang-orang yang menyebalkan, apalagi ketika kita dicaci maki tentang hal yang sebenarnya kita ga salah, atau ngga ada hubungannya dengan kita, apalagi dengan orang yang emosinya sangat dangkal, yang ketika moodnya lagi ga baik se-RT kena percikannya, hal-hal seperti inilah yang seringkali merusak rasa sukacita dan damai sejahtera dihati kita, karena kita membiarkan pikiran kita untuk membuka celah bagi si iblis masuk dan memupuk rasa benci, kesal, marah, bahkan dendam, sehingga sering sekali kita mendengar kejahatan-kejahatan pun terjadi karena tidak ada penguasaan diri.

Penguasaan diri (Galatia 5:23) adalah buah Roh yang diletakan dibagian akhir dari semua buah roh, penguasaan diri bukanlah hal yang mudah, tapi jika itu sudah tertulis dalam Firman Tuhan, maka mau tidak mau, susah atau mudah, itu haruslah kita lakukan, apa akibatnya jika kita tidak melakukan Firman Tuhan? Jawabannya adalah kebinasaan, karena kita tidak taat kepada FirmanNya, yang merupakan petunjuk bagi kita untuk menjadi umat yang layak bagi Dia.

    "Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran."-(1 Yohanes 2:4)

Ayat diataspun mengatakan demikian, kadang kita merasa kita sudah kenal sama Tuhan, kita tahu bahwa kalau ikut Tuhan itu pasti ke Surga, namun jika kita tidak melakukan Firman Tuhan dan menuruti perintahNya, maka akhir kita bukanlah di Surga, melainkan di neraka. Janganlag kita sama seperti pendusta yang tidak mengenal kebenaran namun mengakui bahwa Ia mengenal Tuhan Yesus, maka tanpa perbuatannya Imannya, ia akan kehilangan arah, tersesat dan bahkan binasa.

Marilah kita belajar bahwa sangat penting untuk kita punya hati yang mau mengampuni, sebab didalam Kristuslah kita diajarkan untuk mengasihi orang yang seharusnya tidak pantas menerima kasih kita, namun berpikirlah lagi, jika demikian, bukankah sama halnya dengan kita? Bukankah kita juga dulunya adalah orang yang sangat berdosa, namun karena Ia mengasihi kita dengan begitu besar, Ia menganugerahkan kepada kita keselamatan. Siapakah kita sehingga kita antas untuk menerima pengampunan dan keselamatan dari Tuhan?

Oleh sebab itu Tuhan mengajarkan kepada kita untuk mengampuni dan mengasihi, kendalikan diri kita dalam berkata-kata dan berbicara, mintalah hikmat kepada Tuhan supaya apa yang keluar dari mulut kita itu bukanlah suatu hal yang bisa menyakiti orang lain, justru seharusnya biarlah kata-kata kita bisa membangun orang-orang disekitar kita, sehingga Nama Tuhan Yesus Kristus diMuliakan atas seluruh bumi ini Amen.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :
"Tuhan Yesus, terlalu banyak yang telah Engkau buat, kasihMu menyelamatkanku, kasihMu telah mengampuninku, dan kasihMu telah menerangi jalanku, Tuhan ajarku berharap hanya padaMu. Pimpin selalu jalan-japanku, dan bantulah aku untuk tumbuh dan berbuah bagi kemuliaan NamaMu. Terimkasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami sudah berdoa dan mebgucap syukur haleluya Amin"

Song :
Bapaku  ajaib s'gala rancanganMu
Tuhanku heran perbuatanMu
Engkau sanggup mengadakan
Segala yang kuperlukan
Menurut kehendakMu terjadilah

Ajarku mengerti segala rencana- Mu
Ajarku berserah hanya padaMu
Pimpinlah jalanku dalam terang FirmanMu
Ajarku berharap hanya padaMu

Perintah :
"Lakukan yang terbaik buat Tuhan"

Pesan Tuhan :
"IMANUEL"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar