Minggu, 08 Maret 2020

SAAT TEDUH - “KASIH ADALAH DASAR HIDUP ORANG PERCAYA”

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH


8/3/2020
Bacaan : Wahyu 2
Rhema :

“KASIH ADALAH DASAR HIDUP ORANG PERCAYA”

Hasil gambar untuk DASAR KASIH

"Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula." -(Wahyu 2:4)

Kasih harus mendasari seluruh aspek kehidupan orang percaya, kenapa? Karena Firman Tuhan mengatakan :

   "Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing. Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna. Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikit pun tidak ada faedahnya bagiku”.-(1 Korintus 13:1-3)

Rasul Paulus mengingatkan hal ini kepada kita, agar kita sadar bahwa apapun yanh kita perbuat jika kita tidak punya kasih didalamNya maka kita tidak lebih dari gong yang berkumandang dan canang yang gemercing, namun sama sekali tidak ada gunanya.

Tuhan mengingatkan kepada kita bahwa kasih adalah hal yang penting  untuk kita miliki :

   "Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini."-(Markus 12:31)

Kadang dalam pelayanan karena sudah sangking lamanya kita melayani, ketika kita sudah mulai tahu karakter seseorang, misalnya, ia adalah seorang yang menyebalkan, maka hal ini sering kali membuat kita lupa bahwa kita juga harus tetap mengasihi dia, atau mungkin dalam pelayanan sering kali ada pergesekan antara teman sepelayanan yang kadang gak sependapat dengan kita, ini kadang menimbulkan rasa kesal, males, dan kita kadan malah menjadi tidak suka dengan orang tersebut, nah inilah yang iblis gunakan untuk memupuk akar kepahitan, kebencian, dendam, dan perlahan-lahan kita tidak menyadari bahwa "sampah" itu sudah mulai memenuhi hati kita.

   Dan seringkali kita membawa sampah ini kemana-mana, tanpa kita sadari dalam pelayanan kita, kita tidak lagi memiliki roh yang sama seperti ketika awal-awal kita melayani, yang ada dalam kita justru roh-roh jahat yang tidak sadar sudah kita pupuk sehingga tumbuh lebat dihati kita melampaui kasih mula-mula yang ada dalam hati kita, dan karena kita menumpuk "sampah" itu lebih banyak dari kasih maka kita akan menjadi orang yang diperbudak oleh iblis, sehingga tanpa kita sadari ternyata kita sudah terlalu jauh "membelokan" diri dari jalanNya Tuhan.

Inilah yang seringkali membuat pelayanan kita menjadi tidak maksimal, bahkan gagal atau putus ditengah jalan, karena api dan roh yang ada didalam kita tidak sama lagi dengan api dan Roh yang mula-mulanya kita miliki ketika kita masih awal-awal mengenal Tuhan. Kita kalah dengan dunia ini dan kita pun gagal memegang mandatNya Tuhan. Padahal yang Tuhan mau kita punya finish yang sama seperti yang Tuhan sudah rancangkan dalam kehidupan kita sejak semula, namun karena kita tidak mau mendengarkan Tuhan dan memilih jalan kita sendiri, maka kita akhirnya jauh dan meninggalkan Tuhan.

Oleh sebab itu, penting sekali bagi kita untuk mengerti bahwa kasih adalah sumber dari segala pelayanan kita, artinya dalam segala sesuatu yang kita perbuat itu haruslah ada kasih didalamNya, sebab hanya dengan kasih itulah kita bisa menyatakan kemuliaan Tuhan kepada orang-orang disekitar kita.

     "Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat." -(Wahyu 2:5).

Ya, Firman Tuhan mengingatkan kepada kita hari ini, sebab ia mengasihi kita. Oleh sebab itu jangan sampai Kaki Dian itu diambil dari tempat kita, maka dari itu marilah kita bersama-sama memohon ampun kepada Tuhan jika Tuhan menemukan kasih yang sudah mulai tawar dalam hati kita, lepaskan segala beban, masalah, ketersinggungan, kebencian, kepahitan yang kita miliki, jangan genggam lagi, serahkan semuanya kepada Tuhan, maka Ia akan memperbaharui semuanya menjadi baru kembali Amin.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimkasih Tuhan kalau hari ini kami boleh diingatkan kembali dengan kasih mula-mula kami, amouni kami Tuhan jika Engkau masih mendapati kami menumpuk "sampah" itu dlam hati kami, saat ini Tuhan kami mau melakukan tindakan profetik ini, Tuhan apa yang ada dalam genggaman tangan kami ink adalah segala rasa kecewa, marah, benci, kesal, kepahitan, lelah, dan segala beban kami, hari ini kami mau melepaskan apa yang ada digenggaman kami "ini" kepada Engkau didalam Nama Tuhan Yesus Kristus "ini" tidak lagi menjadi milik kami, sebab Tuhan sudah menggantikannya dengan kasih yang mula-mula kembali, kami tidak lagi diperbudak oleh iblis, kamis sudah menang didalam Tuhan dan mengalahkan iblis dengan KuasaNya, didalam Nama Tuhan Yesus Kristus Amin. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam NamaMu kami mengucap syukur dan berdoa haleluya Amin.”

Song :
Bila hati terasa berat
Tak seorang pun mengerti bebanku
Kutanya Yesus apa yang harus kubuat
Dia berfirman mari datanglah
Dia selalu pedulikan aku
Ku datang Yesus Dia pikul
Sgala bebanku

Sujud di altarNya
Kubawa hidupku
Kutrima anugrahNya
Dia ampuniku dan bebaskanku
Dia ubah hidupku
Bahrui hatiku sesuatu terjadi
Saat datang di altarNya

Perintah :
Berikan yang terbaik untuk Tuhan

Pesan Tuhan :
IMANUEL

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar