SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH
10/11/2019
Bacaan : 1 Korintus 9
Rhema :
Tidak jarang kita nendengar orang-orang yang membandingkan Hamba Tuhan, fokusnya bukan kepada Firman Tuhan yang akan disampaikan tetapi justru kepada siapa hamba Tuhan yang menyampaikan.
Ini menjadi sesuatu yang salah dimata Tuhan, karena seharusnya bukannya mengejar hamba Tuhan tersebut tetapi justru Firman yang disampaikan tersebutlah yang menjadi fokus utama kita.
Saya memuji jika seorang hamba Tuhan mampu mengupas dengan baik Firman Tuhan yang ia sampaikan, namun jangan menjadikan itu sebagai fokus utamanya, karena setiap hamba Tuhan itu layak untuk dihargai, karena tidak semua orang mau untuk berdiri di Mimbar.
Satu lagi yang menjadi pesan bagi kita sebagai pemberita injil, sebab memberitakan injil itu bukan hanya diatas Mimbar, tatapi juga melalui gadget kita atau kita face to face dengan orang lain.
Intinya ketika kita melakukan penginjilan, hal pertama yang harus kita sadari bahwa kita ini adalah hamba Tuhan, apapun yang kita lakukan terutama haruslah itu sesuai dengan kehendak Tuhan, setelah itu kita harus sadar bahwa apa yang kita lakukan semuanya hanyalah untuk Tuhan dan bukan untuk diri kita dipuji orang.
Sebab hanya Dia lah yang layak dipuji dan disembah, bukan kita karena kita hanyalah alat-Nya Tuhan. Menjadi seseorang yang dipercaya oleh Tuhan merupakan suatu berkat yang luar biasa bagi kita.
Oleh sebab itu janganlah kita menjadi sombong, sebab Tuhanlah yang memberikn kita hikmat, dan Dialah yang mengurapi kita yang memampukan kita, sebab tidak seorangpun bisa melakukannya dengan kekuatannya sendiri.
Hanya Tuhan Yesus lah yang sanggup untuk melakukannya, oleh sebab itu rendahkanlah diri kita serendah mungkin dihadapan Tuhan atas kepercayaan yang telah Ia berikan atas kita, jangan kita menjadi sombong atas karunia dan berkat yang Tuhan telah berikan kepada kita.
Karena semuanya bukan karena kuat dan gagah kita tapi hanya karena kasih anugerahNya lah kita dimampukan. Terpujilah Nama Tuhan kekal selama-lamanya Amin.
Tuhan Yesus selalu baik Amenn
Doa :
"Tuhan Yesus, terimakasih Tuhan, kebaikanMu yang selalu melingkupi hidupku, aku percaya Tuhan bukan karena kuat dan gagahku aku dimampukan tetapi semuanya hanya karena kasihMu Tuhan, biarlah apapun yang aku lakukan dan perkatakan semuanya menjadi kemuliaan bagi NamaMu yang Kudus Mulia, sebab hanya Engkaulah yang layak menerima segala puji dan hormat, terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam Nama Tuhan Yesus Kristus halelya Amen.."
Song :
Yesus kucinta Kau, kutinggikan, kuagungkan
Aku kan memujiMu
Baik di dalam suka dan duka
Sbab Kau layak terima pujian 2x
Sbab Kau layak kuagungkan Yesus
Raja di atas segala Raja
Perintah :
"Hidup menjadi alat bagi Kemuliaan Tuhan"
Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"
Teladan :
Tuhan Yesus Kristus
10/11/2019
Bacaan : 1 Korintus 9
Rhema :
"BERITAKANLAH INJIL"
"Karena jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku. Celakalah aku, jika aku tidak memberitakan Injil." -(1 Korintus 9:16)
Tidak jarang kita nendengar orang-orang yang membandingkan Hamba Tuhan, fokusnya bukan kepada Firman Tuhan yang akan disampaikan tetapi justru kepada siapa hamba Tuhan yang menyampaikan.
Ini menjadi sesuatu yang salah dimata Tuhan, karena seharusnya bukannya mengejar hamba Tuhan tersebut tetapi justru Firman yang disampaikan tersebutlah yang menjadi fokus utama kita.
Saya memuji jika seorang hamba Tuhan mampu mengupas dengan baik Firman Tuhan yang ia sampaikan, namun jangan menjadikan itu sebagai fokus utamanya, karena setiap hamba Tuhan itu layak untuk dihargai, karena tidak semua orang mau untuk berdiri di Mimbar.
Satu lagi yang menjadi pesan bagi kita sebagai pemberita injil, sebab memberitakan injil itu bukan hanya diatas Mimbar, tatapi juga melalui gadget kita atau kita face to face dengan orang lain.
Intinya ketika kita melakukan penginjilan, hal pertama yang harus kita sadari bahwa kita ini adalah hamba Tuhan, apapun yang kita lakukan terutama haruslah itu sesuai dengan kehendak Tuhan, setelah itu kita harus sadar bahwa apa yang kita lakukan semuanya hanyalah untuk Tuhan dan bukan untuk diri kita dipuji orang.
Sebab hanya Dia lah yang layak dipuji dan disembah, bukan kita karena kita hanyalah alat-Nya Tuhan. Menjadi seseorang yang dipercaya oleh Tuhan merupakan suatu berkat yang luar biasa bagi kita.
Oleh sebab itu janganlah kita menjadi sombong, sebab Tuhanlah yang memberikn kita hikmat, dan Dialah yang mengurapi kita yang memampukan kita, sebab tidak seorangpun bisa melakukannya dengan kekuatannya sendiri.
Hanya Tuhan Yesus lah yang sanggup untuk melakukannya, oleh sebab itu rendahkanlah diri kita serendah mungkin dihadapan Tuhan atas kepercayaan yang telah Ia berikan atas kita, jangan kita menjadi sombong atas karunia dan berkat yang Tuhan telah berikan kepada kita.
Karena semuanya bukan karena kuat dan gagah kita tapi hanya karena kasih anugerahNya lah kita dimampukan. Terpujilah Nama Tuhan kekal selama-lamanya Amin.
Tuhan Yesus selalu baik Amenn
Doa :
"Tuhan Yesus, terimakasih Tuhan, kebaikanMu yang selalu melingkupi hidupku, aku percaya Tuhan bukan karena kuat dan gagahku aku dimampukan tetapi semuanya hanya karena kasihMu Tuhan, biarlah apapun yang aku lakukan dan perkatakan semuanya menjadi kemuliaan bagi NamaMu yang Kudus Mulia, sebab hanya Engkaulah yang layak menerima segala puji dan hormat, terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam Nama Tuhan Yesus Kristus halelya Amen.."
Song :
Yesus kucinta Kau, kutinggikan, kuagungkan
Aku kan memujiMu
Baik di dalam suka dan duka
Sbab Kau layak terima pujian 2x
Sbab Kau layak kuagungkan Yesus
Raja di atas segala Raja
Perintah :
"Hidup menjadi alat bagi Kemuliaan Tuhan"
Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"
Teladan :
Tuhan Yesus Kristus
TUHAN YESUS MEMBERKATI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar