Minggu, 17 November 2019

SAAT TEDUH - "FIRMAN-NYA YA DAN AMEN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

17/11/2019
Bacaan : 2 Korintus 1
Rhema :


"FIRMAN-NYA YA DAN AMEN"

Gambar terkait


"Sebab Kristus adalah "ya" bagi semua janji Allah. Itulah sebabnya oleh Dia kita mengatakan "Amin" untuk memuliakan Allah."-(2 Korintus 1:20)

Kita sering mendengar kata "Firman Tuhan itu ya dan Amen", atau seringkali ketika seorang hamba Tuhan di Mimbar menyampaikan hal yang baik atau berita sukacita, dsb, kita mengatakan "Yes/Amen".

Kita mengatakannya karena kita berharap itu akan terjadi dan tergenapi dalam hidup kita atau dunia ini, tapi pernahkah kita dalam hati kita ketika kita mengatakan "yes/amen" kita sudah mengimani/membayangkan bahwa itu suda kita terima dalam hidup kita? Atau kita mengatakan amen tapi hati kita masih ragu atau kita hanya ikut-ikutan teman-teman disekitar kita?

Sering sekali kita berdoa, tapi kita masih khawatir ini sama artinya kita mengamini sesuatu tapi masih bimbang/belum terlalu yakin apakah itu bisa terjadi atau tidak.

Kita jangan samakan Tuhan seperti manusia yang kita kenal, Firman Tuhan itu berkuasa, bahwa sekali Tuhan berkata maka itu akan terjadi.

Jangan kita justru membatasi pekerjaan Tuhan dengan keraguan kita kepada Tuhan, Tuhan bukan seperti manusia yang layak kita ragukan janjiNya, bukankah kita sudah melihat begitu banyak Firman Tuhan yang telah tergenapi, bukankah sampai hari ini kita masih hidup bukan karena kuat dan gagah kita tapi karena Tuhan? Dengan apa kita membalas setiap nafas, dan berkat-berkat lainnya yang Tuhan berikan, bukankah itu semuanya dari Tuhan.

Bukankah selama hidup kita kita pernah berdosa? Kita pernah meninggalkan/menjauh dari Tuhan? Bukankah kita pernah mengkhianatiNya? Apa Dia meninggalkan kita? Tidak, kalau begitu bukankah Dia Allah yang setia? Yang tidak pernah meninggalkan kita dari dulu sampai sekarang? 

Jika Tuhan sanggup memelihara kita dari dulu sampai sekarang, dan jika sampai hari ini kita masih menikmati berkat yang Tuhan berikan bukankah semuanya itu hanya karena kadih setia Tuhan krpada kita?

Lalu apa yang harus kita ragukan lagi dalam mengikut Yesus? Apa kita masih ragu bahwa Ia akan selalu mendatangkan kebaikan demi kebaikan buat kita?
Apakah kita masih berpikir bahwa Dia tidak tahu apa yang kita perlukan dan butuhkan?

Oleh sebab itu perlu bagi kita untuk meyakini bahwa setiap doa yang kita naikan itu sudah kita terima didalam Nama Tuhan kita Yesus Kristus.

Yesus selalu memberi yang terbaik bagi kita yang mengasihi Dia, hanya percaya saja kepadaNya, sebab hanya Dia yang berkuasa atas hidup kita, tidak ada yang lain, berserah penuhlah kepada Tuhan dalam setiap tahap kehidupan kita.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :
"Tuhan Yesus, terimakasih Tuhan, kami bersyukur kami punya Tuhan Yesus yang baik yang ngga pernah ninggalin kami dari dulu sampai hari ini bahkan sampai selama-lamanya, ampuni kami Tuhan jika kami masih menyimpan keraguan dalam hati kami, ampuni kami kalau kami masih suka curiga sama Tuhan, Tuhan Yesus kmi percaya Tuhan selalu menyediakan yang terbaik. Sebab Kaulah Bapa yang baik yang tidak pernh meninggalkan kami meski semua orng meninggalkan kami, terimakasih Tuhan Yesus Engkau selalu setia dalam hidup kami, ajari kami untuk punya hati yang mau setia dan menyerahkan hidup kami seutuhnya dan percaya penuh kepada Engkau. Terimakasih Tuhan Yesus hanya didalam Nama Tuhan Yesus Kristus halelya Amen.."

Song :
sungguh besar setiamu
kau nyatakan bagiku
kau bapa yang slalu mengerti
isi hatiku

kemuliaanmu kau janjikan
aku tetap percaya

kupercaya janjimu ajaib
terukir dalam kehidupanku
kuberserah di dalam kekuatanmu
kupercaya

sungguh besar setiamu
kau nyatakan bagiku
kau bapa yang slalu mengerti
isi hatiku

kemuliaanmu kau janjikan
aku tetap percaya

kupercaya janjimu ajaib
terukir dalam kehidupanku
kuberserah didalam kekuatanmu
hanya kau sgalanya bagiku

Perintah :
"Taat dan Setia"

Pesan Tuhan :
"Dia Allah yang mengasihi kita"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar