Selasa, 29 Oktober 2019

SAAT TEDUH - "HIDUP DI DALAM KEBENARAN FIRMAN TUHAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

22/10/2019
Bacaan : Roma 6
Rhema :

"HIDUP DI DALAM KEBENARAN FIRMAN TUHAN"

Hasil gambar untuk hidup benar di hadapan tuhan

”Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya. Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran. Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak berada di bawah hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia.”-(Roma 6:12-14)

Ketika Yesus menebus dosa kita dengan cara mati di Kayu Salib itu artinya sepenuhnya kita adalah milik Tuhan Yesus, artinya kita tidak lagi hidup di masalalu kita, dan dosa-dosa kita telah terkubur bersama kematian Tuhan Yesus, Dan ketika Ia bangkit, maka kita sudah menjadi manusia baru, sebab dosa-dosa kita telah terkubur karena penebusan yang telah Tuhan lakukan untuk kita.

Ibaratnya ketika kita membeli sesuatu dengan menebusnya dengan uang maka barang tersebut otomatis menjadi milik kita, begitu juga ketika Tuhan menebus kita dengan darahNya yang mahal, yang kudus dan suci, maka saat itulah juga otomatis hidup kita harusnya sepenuhnya menjadi milik Tuhan, dimana artinya kita tidak lagi hidup didalam dosa, kita menjadi manusia baru seperti seorang bayi yang baru lahir.

Ketika kita menjadi milik Tuhan itu artinya hidup kita bukan lagi milik kita sendiri, tapi kita adalah milik Kristus yang harusnya hidup kita dan segala apa yang ada pada kita semuanya kita pakai untuk menjadi alat bagi kemuliaan Tuhan bukan sebaliknya, salah satunya mulut, mulut adalah hal yang harus benar-benar kita jaga, apa yang kita keluarkan haruslah benar-benar kita saring, apakah pantas atau tidak, apakah menyenangkan hati Tuhan atau tidak, karena kita adalah milik Tuhan bukan milik kita lagi, jadi apa yang kita lakukan dan perkatakan haruslah semuanya sesuai dengan kehendak Tuhan bukan lagi kehendak kita sendiri.

Apalagi di tahun Pey ini, memang kita banyak diajarkan diingatkan tentang bagaimana harusnya mulut kita bekerja bagi kemuliaan Tuhan, contoh simplenya yang sering kita dengar ialah; “lebih baik memuji daripada mencaci”, karena mulut kita bisa kita gunakan untuk membangun orang lain atau sebaliknya malah menjatuhkan orang lain atau bahkan membunuh orang lain, contohnya; bullying, gossip, hoaks, ini bisa menjadi senjata paling ampuh untuk kita membunuh orang lain secara mental sehingga orang yang menjadi sasaran bullying ini menjadi depresi dan pada akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, karena orang tersebut tidak lagi merasa berarti dan berharga.

Harusnya kita bisa menjadi terang dimanapun kita berada, seperti yang Tuhan Yesus mau, dimana kita berada harusnya kita bisa berbeda (dalam hal positif) dari orang lain, ketika orang lain memilih untuk membenci atau bahkan memaki orang yang bersalah, mengapa kita tidak memilih untuk memberi nasihat dengan cara yang lebih baik, memberi semangat dan membangun orang tersebut untuk menjadi lebih baik, mengapa kita tidak memuji untuk kerja kerasnya, karena kita tidak tahu seberapa berusahanya orang tersebut telah berjuang untuk memberikan yang terbaik.

Meskipun dia belum memberikan yang terbaik, percayalah ia sudah melakukan yang terbaik, ia berani untuk tampil dengan hasil yang mungkin kita lihat belum maksimal, namun ada kerja keras dan proses yang ia lalui untuk hasil yang ia beri.

Jadi berilah semangat agar dia terus maju untuk menjadi yang lebih baik, bukan malah membully atau menghina sehingga ia merasa keceewa, putus asa dan pada akhirnya memilih jalan yang salah.

Jika hidup kita adalah milik Kristus maka harusnya kita menjadi berkat bagi orang lain sehingga Nama Tuhan dimuliakan melalui hidup kita.

Dan lagi-lagi kita diingatkan bahwa hidup kita hanya oleh karena kasih karunia Tuhan, bukan karena kekuatan kita, oleh sebab itu apapun yang kita lakukan hendaklah itu kita lakukan dengan penuh suka cita bagi TUHAN, hingga segala apa yang kita lakukan buat Tuhan semuanya menjadi berkenan di hatiNya Tuhan.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, aku bersyukur karena aku punya Tuhan yang besar, yang penuh kasih dan sayang, Terimakasih atas setiap karunia, talenta yang telah Engkau berikan, sungguh Tuhan aku mau menjadi alat bagi kemuliaan NamaMu, dan aku rindu setiap apa yang aku lakukan bagiMu semuanya berkenan di HatiMu dan Engkau disenangkan karena kasihku KepadaMu. Terimakasih Tuhan, hanya didalam NamaMu hamba mengucap syukur dan berdoa, haleluya AMEN.”

Song :

Ku mau cinta Yesus selamanya
Ku mau cinta Yesus selamanya
Meskipun badai silih berganti dalam hidupku
Ku tetap cinta Yesus selamanya
Ya Bapa Bapa ini aku anakMu layakkanlah seluruh hidupku
Ya Bapa Bapa ini aku anakMu pakailah sesuai dengan rencanaMu

Perintah :

Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.”-(Matius 22:37)

Pesan Tuhan :
Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."-(Yakobus 4:6b)

Teladan :

Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "KASIH YESUS TANPA BATAS"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

21/10/2019
Bacaan : Roma 5
Rhema :

"KASIH YESUS TANPA BATAS"


Gambar terkait

"Sebab tidak mudah seorang mau mati untuk orang yang benar — tetapi mungkin untuk orang yang baik ada orang yang berani mati —. Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. Sebab itu, sama seperti oleh satu pelanggaran semua orang beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran semua orang beroleh pembenaran untuk hidup."-(Roma 5:7-8, 18)

Diayat yang ke-7 kita bisa mengetahui mengapa banyak orang yang tidak percaya bahwa Yesus telah mati untuk menebus kita orang yang berdosa, jawabannya ialah TIDAK MUDAH seseorang mau MATI untuk ORANG BENAR, orang benar disini perlu kita garis bawahi, ketika kita menemukan kata ini hal yang pertama timbul dibenak kita pastinya adalah; jika bagi ORANG BENAR saja TIDAK MUDAH, berarti sesuatu yang MUSTAHIL bagi seseorang untuk MAU MATI bagi ORANG YANG BERDOSA. Namun bagi Dia yang telah mati bagi kita orang berdosa tidak ada yang mustahil, karena Ia begitu mengasihi kita, sampai Ia rela memberikan Nyawa-Nya untuk menebus dosa setiap kita.

Memang logika tidak cukup untuk membuat  kita bisa mengerti mengapa Tuhan Yesus harus mati untuk kita, karena KASIH TUHAN itu memang jika kita lakukan kadang justru membuat orang lain berpikiran negatif tentang kita.

Itulah kenapa banyak orang masih belum mengerti mengapa Tuhan harus mati untuk kita dan mengapa MATI DI KAYU SALIB adalah pilihan satu-satunya bagi Tuhan untuk menyelamatkan manusia dari dosa.

Hanya karena kasih Yesus lah kita diselamatkan, dan dengan Iman kita lah kita dibenarkan, kita tidak bisa menyelami betapa dalamNya kasih Tuhan, rencana Tuhan yang Indah bagi kehidupan kita sehingga kita memperoleh keselamatan itu, hanya dengan Imanlah kita bisa percaya kepada Tuhan, meskipun kita tidak mengerti, kita tidak melihat dan kita tidak tahu apa yang akan terjadi dalam hidup kita, semuanya kita percaya bahwa Tuhan selalu baik dalam kehidupan kita, karena jika Mati untuk kita saja Ia mau apalagi yang harua kita ragukan didalam Dia?,

Sebab seperti hanya karena Hawalah kita semua masuk ke dalam lumpur dosa, karena ketidak-taatannya kepada Tuhan maka kita semua telah jatuh ke dalam dosa, oleh sebab itu juga, maka hanya karena oleh Darah Anak Domba Allah, yaitu Tuhan kita Yesus Kristus pulalah kita telah diselamatkan, sebab hanya Dialah yang rela mati untuk menebus dosa kita semua, sebab mungkin ada orang yang mau mati ubtuk orang benar, tetapi tidak ada orang yang mau mati bagi orang yang tidak benar dan berdosa seperti kita selain Tuhan Yesus Kristus, karena kasih Tuhan adalah kasih yang tanpa hitung-hitungan, Ia mengasihi kita karena Ialah yang menciptakan kita, kita adalah milikNya, dan kita adalah ankNya, Ia Bapa yang begitu mengasihi kita, Ia tidak akan membiarkan kita binasa.

Hanya satu yang Tuhan mau kita lakukan di sepanjang hidup kita, ialah BERSERAH kepada Tuhan.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :

"Tuhan Yesus, aku beryukur aelalu karena kasihMu, hatiku selalu memujiMu, sungguh besar Kau Allahku, apa yang mustahil bagiku itu mungkin bagiMu, apa yang tidak aku mengerti Kau buat mengerti karena KasihMu, tidak ada satupun yang aku ingini selain menjadi berkenan bagiMu, Kau tahu hatiku Tuhan, Kau tahu rinduku, ajar aku untuk terus mengampuni dan mengasihi tiada batas, ajar aku untuk terus selaras dengan apa yang Kau mau Tuhan. Terimakasih Tuhan Yesus sungguh ku bersyukur PadaMu, Haleluya Aminnn.."

Song :
Hanya ini Tuhan persembahanku
Segenap hatiku jiwa dan ragaku
Sbab tak kumiliki harta kekayaan
Yang sungguh berarti tuk kupersembahkan
Hanya ini Tuhan permohonanku
Terimalah Tuhan persembahanku
Pakailah hidupku sebagai alatMu
Seumur hidupku.

Perintah :
"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "BERJALAN LURUS DI DALAM TUHAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

20/10/2019
Bacaan : Roma 4
Rhema :


"BERJALAN LURUS DI DALAM TUHAN"


Hasil gambar untuk BERJALAN LURUS DI DALAM tUHAN



"Berbahagialah orang yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya, dan yang ditutupi dosa-dosanya; berbahagialah manusia yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan kepadanya."-(Roma 4:7-8)

Bersyukurlah sebab Tuhan baik.
Berbahagialah kita yang diselamatkan dengan cuma-cuma oleh Tuhan Yesus Kristus.
Berbahagialah karena Dia Allah yang tidak pernah hitung-hitungan sama kita.
Dan bersyukurlah karena Tuhan Yesus Sungguh amat baik dalam kehidupan kita, kasiNya melimpah tiada henti-hentinya mengalir dalam kehidupan kita.

Harusnya kita bersyukur Kepada Tuhan, bukannya menjadi sombong sama Tuhan, Tuhan selalu memberikan apa yang kita butuhkan, Tuhan selalu mengasihi kita, sekalipun kita buat keselahan yang fatal Tuhan selalu mengasihi kita dan mengampuni kita, adapun teguran Tuhan itu merupakan bentuk cinta kasih Tuhan sama kita supaya kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi didalam Tuhan.

Harusnya kita selalu merasa perlu Tuhan, karena kita tidak bisa berjalan sendiri untuk menemukan hidup yang kekal itu tanpa pertolongan dan pimpinan tangan kasih Tuhan, yes kita bisa jalan sendiri tanpa Tuhan, tapi jalan kita bukanlah jalan yang menuju kepada hidup yang kekal tetapi justru kepada maut yang membinasakan kita, hidup kita itu adalah pilahan, Tuhan sudah memberikan kita karunia keselamatan itu, tetapi pilihan untuk meng-Acc atau tidak keselamatan yang Tuhan berikan itu, semuanya ditangan kita, kita hanya bisa memilih Yes or No, kita tidak bisa memilih dua jalan yang berbeda untuk satu tujuan.

Perikop dalam pasal ini mengatakan "Abraham dibenarkan karena Iman", Iman orang benar itu menyelamatkan, menyembuhkan, memulihkan. Hanya untuk mengalami hal itu kita harus menjadi orang benar, bukan orang yang salah atau setengah-setengah dihadapan Tuhan.

Oleh sebab itu mari kita sama-sama belajar untuk menuju ke kesempurnaan yang Tuhan mau dalam hidup kita, ya.. Memang kita tidak akan sanggup jika sendiri, namun tangan Tuhan selalu menopang kita, ketika kita sungguh-sungguh didalam Tuhan maka Ia Bapa yang setia tidak akan membiarkan anak-anaknya jatuh sampai tergeletak.

Jatuh bangun itu pasti ada, tapi Ia tidak pernah ingkar Janji, tanganNya menyertai, Ia selalu menopang kita dalam hidup kita.


Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :
Tuhan Yesus, sungguh aku mengucap syukur karena kasihMu yang setia dan selalu menyertai hidupku, tiada kata yang bisa melukiskan indahnya Kau Tuhan, sungguh Tuhan kerinduan hatiku hanyalah untuk menyenangkanMu, menjadi kebanggaanMu, ajari aku untuk menjadi pribadi yang Engkau mau dalam hidupupku Tuhan, agar berguna bagi kemuliaanMu. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :
Dengan apa kan ku balas
Segala kebaikanMu
Segenap hatiku
MenyembahMu Yesus
Kubersyukur PadaMu
Selamanya

Perintah :
"Mengucap Syukurlah didalam Tuhan"

Pesan Tuhan :
"Lakukan yang terbaik untuk Tuhan"

Teladan : 
Tuhan Yesus Kristus


TUHAN YESUS MEMBERKATI

Rabu, 23 Oktober 2019

SAAT TEDUH - "AMAZING GRACE"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

19/10/2019
Bacaan : Roma 3
Rhema :

"AMAZING GRACE"

Gambar terkait

"Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus."-(Roma 3:23-24)

Kita patut bersyukur karena kita punya Tuhan Yesus yang sungguh baik dan dahsyat, Dia sanggup memulihkan segala sesuatu dalam kehidupan kita, ia sanggup mengangkat kita dari lumpur dosa dan menjadikan kita berharga dimataNya.

Namun masih banyak orang yang tidak menyadari bagaimana cintaNya Tuhan sehingga ia begitu mengasihi dan menebus kita dari dosa kita, dari masalalu kita, sehingga masa depan kita menjadi terang didalam Tuhan, sehingga hidup kita menjadi berguna untuk orang lain, dan kita menjadi berkat bagi orang lain lewat setiap kesaksian kita.

Banyak orang yang belum mengenal Tuhan Yesus dengan baik berpikir bahwa apa yang mereka dapatkan adalah karena mereka melakukan sesuatu yang baik, namun sesungguhnya apa ada pada kita dapatkan semuanya adalah kita dapat cuma-cuma karena Tuhan Yesus begitu mengasihi kita, tidak ada satupun perbuatan kita yang snggup mendatangkan berkat, tetapi hanya Tuhanlah yang sanggup memberikan dan mendatangkan berkat atas setiap kita.

Kita berbuat baik dan mengasihi orang lain karena Tuhan Yesus telah lebih dulu mengasihi kita dan menyatakan kebaikanNya atas kita.

Karena perbuatan baik kita tidak dapat menyelamatkan kita, perbuatan baik kita kita lakukan karena itu merupkan suatu bentuk rasa syukur kepada Tuhan, bukan supaya kita selamat, karena yang sanggup untuk menyelmatkan kita hanyalah Tuhan Yesus Kristus.

Apa yang kita dapatkan adalah semuanya hanya karena kasih karunia Tuhan, bukan karena kita mampu, bukan karena kita kuat, tapi karena Tuhan Yesus sungguh amat baik dan terlalu baik untuk setiap kita.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :
Tuhan Yesus, aku bersyukur Tuhan karena aku punya Tuhan yang sungguh amat baik dalam hidupku, biarlah kiranya hidupku boleh selalu menyenangkn hatiMu Tuhan. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :
Karena salibMu ku hidup
Karena salibMu ku menang
Engkau yang berkuasa sanggup
Tuk melakukan mujizatMu
Di hidupku

Perintah :

"Mengucap Syukurlah didalam Tuhan"

Pesan Tuhan :

"Lakukan yang terbaik untuk Tuhan"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "HIDUP YANG MEBANGUN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

18/10/2019

Bacaan : Roma 2
Rhema :

"HIDUP YANG MEBANGUN"

Gambar terkait

"Karena itu, hai manusia, siapa pun juga engkau, yang menghakimi orang lain, engkau sendiri tidak bebas dari salah. Sebab, dalam menghakimi orang lain, engkau menghakimi dirimu sendiri, karena engkau yang menghakimi orang lain, melakukan hal-hal yang sama."-(Roma 2:1)

Alkitab mencatat bahwa; "Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin."-(Matius 24:12)

Bukan hal yang aneh lagi bagi kita jika mendengar orang-orang berbicara kasar, bergosip, hoax, apalagi menghakimi orang lain. Banyak orang yang merasa benar dan menganggap yang lain salah, menghakimi orang lain tanpa tahu kebenarannya (kalaupun tahu lebih baik diam karena itu bagian Tuhan bukn bagian kita).

Hidup di akhir zaman sungguh tidak mudah, penting bagi kita untuk tetap ada dalam payungnya Tuhan.

Akhir Zaman ini bisa membuat orang yang baik menjadi jahat lewat perkataan yang keluar dari mulut kita. Oleh sebab itu penting sekali bagi kita untuk menjaga apa yang harus kita perkatakan dan apa yang tidak harus perkatakan (disimpan sendiri).

Kadang iblis suka memancing kita untuk ikut-ikutan melakukan penghakiman kepada orang lain, merasa kurang update jika tidak ikut melakukan hal itu, takut dibenci, takut dijauhi, takut tidak punya teman adalah hal yang Tuhan bisikan dan taruh dihati kita, itulah yang terjadi dihidupku dulu, tapi ketika aku mengerti kasih Tuhan dan FirmanNya maka akhirnya Tuhan memberikan kepadaku hikmat untuk membedakan mana yang baik untuk aku katakan mana yang tidak, namun tetap saja ku masih belajar untuk menuju kesempurnaan itu, tapi puji Tuhan sekaramg aku tidak lagi takut jika aku harus tidak punya teman, harus dijauhi jika aku mengatakan firman Tuhan, aku ingat seorang hamba Tuhan pernah berkata "jika teman kita menjauh karena kita mengatakan Firman Tuhan kepadaNya, dan menjadi orang baik, maka itu dari Tuhan, sebab Tuhan takut jika kita terus dekat dengan orang itu iman kita justru semakin goyah hingga kita kehilngan iman kita dan pengharapan kita didalam Tuhan".

Di tahun Pey ini kita harus benar-benar memilah perkataan yang harus kita keluarkan, sebab ditahun Mulut ini harusnya kita mendeklarasikan Firman Tuhan karena apa yang kita perkatakan dan deklarasikan maka itu bisa terjadi didalam kehidupan kita. Perkatakan Firman Tuhan bukan perkatakan kejahatan sebab, perkataan kita berkuasa untuk membangkitkan tetapi juga berkuasa untuk mematikan.

Seperti yang terjadi baru-baru inin di dunia per-K-Popan dimana seorang Bintang terkenal yang mati bunuh diri karena tidak sanggup menahan bullying yang disampaikan orang-orang kepadanya.

Ini menjadi sesuatu yang sangat memprihatinkan bagi kita, dimana Tuhan memerintahkan kepada kita untuk saling mengasihi tetapi justru bukannya saling mengasihi tetapi malah menghakimi, sebab itulah manusia, selalu melihat hasil tanpa melihat proses, selalu menganggap dirinya benar dan menyalahkan orang lain.

Inilah yang harus kita perbaiki, bagaimana kita harus benar-benar punya penguasaan diri untuk menahan diri mengatakan sesuatu yang bukannya membangun tetapi untuk menjatuhkan bahkan bisa membunuh orang lain.

Kiranya hidup kita bisa menjadi berkat bagi orang lain bukan menjadi penghalang apalagi menghancurkan orang lain, sebab Firman Tuhan diatas mengatakan ketika kamu menghakimi orang lain maka itu artinya kamu sedang menghakimi dirimu sendiri.

"Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya."-(Galatia 6:7)


Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :

"Tuhan Yesus, terimakasih karena FirmanMu yang selalu menuntunku setiap hari, aku percaya Tuhan tiada berkesudahan kasihMu dalam hidupku, terimakasih Tuhan karena kebaikanMu yang begitu besar dalam hidupku, pakai mulutku, pakai hidupku untuk menyatakan kemuliaanMu, untuk membawa orang lain mengenal Engkau, biarlah setiap perkataan yang aku perkatakan itu sanggup membangun orang lain bukan untuk menjatuhkan mereka, sungguh Tuhan aku berterima kasih karena kasihMu yang begitu besar. Terimakasih Tuhan Yesus sungguh ku bersyukur PadaMu, Haleluya Aminnn.."

Song :
Tuhan Kaulah pengharapanku, kupercaya hanya kepadaMu, Yesus Kaulah perlindunganku, Engkau yang selalu kupuji, mulutku penuh dengan pujian KepadaMu ya Yesus Tuhan, sepanjang hari ku b'di penghormatan kepadaMu ya Allahku.

Perintah :

"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "BELAJAR DARI INJIL KEBENARAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

17/10/2019
Bacaan : Roma 1
Rhema :

"BELAJAR DARI INJIL KEBENARAN"

Hasil gambar untuk BELAJAR INJIL

"Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani. Sebab di dalamnya nyata kebenaran Allah, yang bertolak dari iman dan memimpin kepada iman, seperti ada tertulis: "Orang benar akan hidup oleh iman."-(Roma 1:16-17)

Jika kita melihat keadaan dunia saat ini, dimana semakin hari kita tahu bahwa dunia ini akan semakin jahat, kasih yang menjadi dingin, dan kita tahu bahwa orang-orang akan lebih rentan merasa takut, khawatir, kecewa.

Sebagai seorang Kristen kita harusnya bersyukur karena kita punya Tuhan yang dahsyat, namun ternyata tidak semua orang menyadari bagaimana besarnya kasih Tuhan dalam kehidupannya, menjadi kristen tidak menjamin seseorang itu mengenal TUHAN dengan baik, oleh sebab itulah harusnya kita sadar bagaimana pentingnya kita harus memahami isi dari Injil Kebenaran Firman Tuhan.

Sebab didalamnya kita beroleh kekuatan dan pemulihan, yang menuntun kita menuju ke kesempurnaan TUHAN.

Apalagi kita tahu bahwa hari-hari kedepan ini semakin sulit, jika kita tidak berpegang pada Injil kebenaran Firman Tuhan, makan akan sangat mudah bagi iblis masuk kedalam kehidupan kita dan merebut kita dari KESELAMATAN sehingga kita masuk pada KEBINASAAN.

Keselamatan tidak bisa tidak kita kerjakan, jika kita terus mau tetap ikut TUHAN dalam keselamatan yang telah Ia berikan, maka kita juga harus mengerjakan keselamatan itu, kita harus hidup tunduk dan taat akan FirmanNya, sebab Firman Tuhan lah yang sanggup mengajarkan kita untuk bertahan melawan setiap badai kehidupan.

Seorang Kristen harusnya wajib untuk membaca dan merenungkan Injil KebenaranNya setiap hari, jika tidak maka sia-sialah keselamatan yang Tuhan sudah berikan kepada kita.

Oleh sebab itu perlu bagi kita untuk memahami tujuan dari perintah untuk membaca dan merenungkan Firman Tuhan setiap hari, yaitu supaya kita tetap pada jalan kebenaran yang Tuhan sudah berikan dan bertahan sampai akhir, bahkan bagi kita yang mengerti tujuan Tuhan dalam kehidupan kita, dengan membaca dan merenungkan Firman Tuhan saja kita tidak cukup, bahkan Firman Tuhan mengatakan bahwa apa yang kita dapatkan dari Tuhan itu juga harus kita bagikan kepada orang lain yang belum mengenal Tuhan Yesus dengan baik, kita harus menjadi saksi bagi kemuliaan Tuhan, melaksanakan amanat Agung Tuhan Yesus Kristus.

Oleh sebab itu penting sekali bagi kita untuk terus belajar dari Injil kebenaran Firman Tuhan itu agar kita tetap selaras dengan kehendak Tuhan dalam kehidupan kita.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :

Tuhan Yesus, ajarkan aku untuk hanya berharap kepada Engkau, ajar aku untuk tetap taat dan percaya meski aku tidak mengerti jalanMu, mampukan aku untuk aku bisa menjaga hatiku dari segala tipu muslihat yang menginginkan aku untuk keluar dari jalanMu, terus jadikan aku lebih baik lagi didalam Engkau dan menjadi alat bagi kesukaanMu. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :

KasihMu mengubah hidupku, Kau memilihku, selamatkan hidupku, semua karena CintaMu, ini hidupku pimpin jalanku, Yesus pegang erat tanganku, ku tak dapat hidup diluar kasihMu, Bapa pegang erat tanganku, Engkau alasan selama kuhidup.

Perintah :

"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "JESUS LOVES U"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

16/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 28
Rhema :

"JESUS LOVES U"
Gambar terkait

"Ketika Paulus melihat mereka, ia mengucap syukur kepada Allah lalu kuatlah hatinya."-(Kisah Para Rasul 28:15)

Paulus patut kita acungi jempol, ia memiliki sebuah tekad yang kuat dan keberanian dalam setiap langkahnya.

Hal ini juga ia miliki sebelum mengenal Tuhan Yesus, ia juga memiliki sebuah keberanian yang besar untuk menganiaya jemaat, ia juga mempunyai tekad yang kuat untuk memutuskan hal yang bertentangan dengan Firman Tuhan.

Namun tekad yang kuat dan keberanian Paulus pada saat ia masih belum bertobat ia tidak tinggalkan, namun ia bawa sampai kepada ia sudah mengenal Tuhan, namun jika dulu ia punya kebernian dan tekad yang kuat dalam melakukan kejahatan, setelah ia bertobat ia menjadikan keberaniannya dan tekadnya yang kuat itu untuk melakukan hal yang baik dan menyenngkan dimata Tuhan, sngat berbeda dengan dulu ketika dia belum mengenal Tuhan.

Hari ini saya belajar bagaimana Tuhan Yesus sungguh dahsyat untuk mengangkat seseorang dari lumpur dosa kepada kesempurnaan Tuhan.

Hari ini saya juga belajar bagaimana dahsyatnya Tuhan Yesus menyertai perjalanan Paulus hingga Paulus sampai di Roma, Tuhan Yesus tidak membiarkan mereka celaka meskipun badai menerpa dan perahu karam namun Tuhan tetap setia menyertai anak-anakNya.

Sungguh tidak ada yang perlu kita takutkan seharusnya jika kita mengerti betapa Tuhan mengasihi kita dan kita selalu ada dalam lindungan Tangan kasihNya.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :
Tuhan Yesus, bantu aku untuk menjadi sosok yang berani untuk melakukan apa yang baik dan benar dimataMu, bantu aku untuk terus tumbuh menunju kesempurnaanMu. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :
Tuhan inilah hidupku, kuserahkan padaMu, segala cita-citaku masa depanku menjadi milikMu, jadikan kami terangMu, ditengah keg'lapan dunia, membawa bangsa-bangsa kepadaMu, Tuhan ini kerinduanku.
BagiMu Tuhan seluruh hidupku, pakailah Tuhan Bagi kemuliaanMu, genapi seluruh rencanaMu, sampai bumi penuh kemuliaanMu.

Perintah :

"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :

"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :

Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "RESPON YANG BENAR"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

15/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 27
Rhema :

"RESPON YANG BENAR"

Hasil gambar untuk RESPON YANG BENAR

”Karena itu aku menasihati kamu, supaya kamu makan dahulu. Hal itu perlu untuk keselamatanmu. Tidak ada seorang pun di antara kamu akan kehilangan sehelai pun dari rambut kepalanya”-(Kisah Para Rasul 27:34)

Ketika perjalanan menuju ke Roma Paulus dan orang-orang yang berada di kapal itu mengalami terpaan badai gelombang sehingga membuat kapal mereka terombang-ambing, ini menjadi kekhawatiran bagi semua orang dikapal itu, kecuali Paulus, Paulus memiliki dasar Iman yang teguh didalam Tuhan, ia tahu bahwa Tuhan akan menjaganya.

Ketika orang-orang ketakutan, bahkan di ayat yang ke-20 mereka mengatakan bahwa; “putuslah segala harapan kami untuk dapat menyelamatkann diri kami”-(ay. 20c), ketika orang-orang sudah putus asa namun Paulus berbeda, Paulus memiliki harapan didalam Tuhan, ia memiliki keoptimisan di dalam Tuhan, bahkan ia menasehati orang-orang di kapal itu dan memberi kekuatan kepada orang-orang disitu, meyakinkan mereka bahwa Tuhan akan menjaga mereka dan mereka tidak akan binasa, bahkan rambut mereka pun tidak akan dibiarkan hilang sehelai pun; ”Tidak ada seorang pun di antara kamu akan kehilangan sehelai pun dari rambut kepalanya”-(ay. 34b)

Kita bisa membaca bagaimana Paulus begitu tenang ditengah badai yang sedang mereka hadapi, ia tidak ikut-ikutan takut, tapi justru ia malah menenangkan orang ditengah badai itu, jelas itu bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan jika Paulus tidak memiliki dasar iman yang kokoh didalam Tuhan.

Dari sini kita bisa belajar dari Paulus bagaimana sikap hati kita seharusnya ketika kita ditengah badai kehidupan, ini menjadi pelajaran berharga buat saya, bagaimana saya harus punya respon yang benar dan baik ketika menghadapi suatu masalah. Dan bagaimana saya harus mengandalkan Tuhan dalam segala aspek kehidupan saya. Memang tidak mudah untuk memiliki respon yang benar dan tetap fokus kepada Tuhan ketika masalah datang dalam kehidupan kita, namun jika Paulus saja bisa maka kita pun harusnya bisa karena kita punya Tuhan yang sama seperti yang Paulus punya dan percayai saat itu, tetap percaya dan mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah kehidupan kita.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan ajarkan aku untuk memiliki sikap hati yang benar dihadapanMu, bantu aku untuk punya fokus yang tepat ya Tuhan, jadikan aku hamba yang sempurna dihadapanMu ya Tuhan. Terimakasih Tuhan, hanya didalam Nama Mu hamba mengucap syukur dan berdoa haleluya Amen”

Song :
Bapa, sentuh hatiku
Ubah hidupku menjadi yang baru
Bagai emas yang murni
Kau membentuk bejana hatiku

Perintah :
Lakukan bagianmu

Pesan Tuhan :

Tuhan akan melaukan bagian-Nya

Teladan :

Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "IMANUEL"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

14/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 26
Rhema :

"IMANUEL"

Gambar terkait


"Kata Paulus: "Aku mau berdoa kepada Allah, supaya segera atau lama-kelamaan bukan hanya engkau saja, tetapi semua orang lain yang hadir di sini dan yang mendengarkan perkataanku menjadi sama seperti aku, kecuali belenggu-belenggu ini."-(Kisah Para Rasul 26:29)

Kita tshu bahwa perjalanan pemberitaan injil yang dilakukan oleh Paulus buksn sesuatu yang mudah, namun ia tidak menyerah karenap ia tahu bahwa itu memang harus ia alami dalam mengikut Yesus.

Pada pasal ini Paulus pun bersaksi bagaimana ia dulu yang sangat membenci pengikut-pengikut Yesus, ia menganiaya orang-orang yang ikut Yesus, bahkan memenjarakan mereka dan bahkan ia setuju jika orang-orang yang ikut Tuhan Yesus itu di hukum mati.

Ia kemudian bersaksi bagaimana hidupnya yang dulu begitu kelam hingga Tuhan Yesus datang kepadanya dalam bentuk suara yang mengatakan kepadanya; "Paulus, mengapa engkau menganiaya Aku?".

Kita tahu, hanya Tuhan Yesus yang sanggup mengubahkan setiap hati manusia, Tuhan Yesus yang sanggup menjamah hati setiap orang, saat itu Tuhan sudah memilih Paulus untuk menjadi saksi bagiNya.

Saya percaya jika saat itu Tuhan Yesus tidak menjamah hati Paulus maka ia tidak akan bisa sampai pada titik yang sekarang kita baca di Alkitab, sungguh kita punya Allah yang dahsyat, ketika Ia sudah memilih maka tidak seorangpun bisa lari ataupun lepas dari pilihan itu.

Saya percaya semua orang yang mengalami pemulihan dalam hidupnya punya pengalaman yang berbeda-beda didalam Tuhan, namun dari pemulihan yng terjadi itu Tuhan mau kita punya tujuan yang sama yaitu bersaksi untuk kemuliaan Tuhan, itulah bagian kita, bagian Tuhan adalah menjamah setiap hati yang sudah kita taburi itu dengan benih kesaksian Firman Tuhan yang kita alami, karena kuta percaya hanya Allahlah yang sanggup untuk melakukan mujizat pemulihan dan kesembuhan dalam kehidupan seseorang kita hanya sebagai alatNya saja.

Oleh sebab itu mari hendaklah kita berdiri bagi Tuhan untuk menyaksikan kebenaran Firman Tuhan yang telah kita alami, biarlah kita melakukan bagian kita dan Tuhan melakukan bagian-Nya, sebab itulah yang Tuhan mau kita lakukan untuk memberitaan keselamatan yang telah kita terima agar seua orang beroleh kselamatan itu.

Janganlah kita takut, mari kita punya keberanian yang sama seperti Paulus, sebab Tuhan Yesus selalu menyertai kita. Dia Allah Imanuel.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :
Tuhan Yesus, hari ini aku mau berdoa lembutkan hati setiap orang untuk menerima Engkau sebagai Tuhan dan juruselamat, jamahlah setiap hati, agar mereka sadar betapa berartinya Engkau dalam kehidupan kami, biar semua orang melihat terangMu yang bercayaha, biar semua orang beroleh keselamatan yang dari padaMu, bantu setiap kami untuk menjadi saksiMu yang berani yang pantang menyerah untuk memberitakan keselamatan yang telah kami terima, sehingga semua orang boleh menerima keselamatan seperti yang telah kami terima. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :
Berikan pada kami hati yang mengasihi jiwa-jiwa yang belum mengenal kasih Bapa,
Mereka yang dalam gelap mereka yang tersesat hati kami iba seperti hatiMu Yesus.
Tuhan ini tugas kami, beri kebranian bagi kami
Taruhlah Roh yang rela melayani
Dan menyenangkan hati Tuhan itu yang kuingini.

Perintah :
"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :

Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "BERANI MENYATAKAN KEBENARAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

13/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 25
Rhema :

"BERANI MENYATAKAN KEBENARAN"

Gambar terkait

"Tetapi Festus yang hendak mengambil hati orang Yahudi, menjawab Paulus, katanya: "Apakah engkau bersedia pergi ke Yerusalem, supaya engkau dihakimi di sana di hadapanku tentang perkara ini?"-(Kisah Para Rasul 25:9) 

Kita sering mendengar kata-kata "apa yang terjadi sekarang semuanya sudah pernah terjadi di Alkitab." dan benar sekali, seperti hari ini ketika saya membaca Kis. 25, saya merasa bahwa Alkitab adalah buku yang paling the best.

Ketika saya membaca pasal 25 ini saya berpikir bahwa tidak semua orang yang tahu tentang kebenaran melakukan kebenaran itu, dengan kata lain "pura-pura tidak peka"

Sungguh disayangkan jika kita pura-pura tidak peka dengan kebenaran yang Tuhan tunjukan, hanya supaya kita diterima oleh sekeliling kita atau mendapat pujian dari sekeliling kita.

Dari sini saya belajar bahwa suatu kejujuran itu sangat penting nilainya, dan juga saya belajar bahwa jangan takut untuk menyatakan suatu kebenaran, meskipun akan banyak orang yang menjauhi bahkan meninggalkan kita, karena kita ikut jalanNya Tuhan, jangan takut seperti Paulus, sebab ia sudah punya hati nurani yang murni dihadapan Tuhan, sehingga Tuhan selalu membelanya meskipun banyak orang yang menjauhinya, ia tahu bahwa Tuhan Yesus baik, Ia tidak pusing memikirkan orang-orang disekitarnya yang menyakiti hatinya.

Ini menjadi pelajaran buat saya bahwa ketika memilih untuk ikut Tuhan harusnya kita berani mengatakan kebenaran walau itu bukanlah sesuatu hal yang disenangi oleh orang banyak.


Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :

Tuhan Yesus harini aku mengucap syukur karena Engkau baik bagi kami semua, ajar kami untuk membedakan yang baik dan yang tidk baik, agar kami tidak ragu menyatakan kebenaran jika itu benar, maka kami harus mengatakannya dan begitu juga sebaliknya, menjadi orang yang tegas memang tidak mudah tetapi itulah yang Tuhan mau untuk aku lakuin, bantu kami Tuhan agar kami mampu mengatakan benar jika benar dan salah jika salah, sehingga orng boleh melihat bahwa kemuliaan Tuhan ad dalam kehidupan setiap kami yang mengambil bagian kmi. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :
Indah rencanaMu Tuhan didalam hidupku, meski ku tahu dan ku tak melihat semua jalanMu.

Perintah :
"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :

Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Selasa, 22 Oktober 2019

SAAT TEDUH - "HATI YANG MURNI ADALAH HASIL DARI PERTOBATAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

12/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 24
Rhema :

"HATI YANG MURNI ADALAH HASIL DARI PERTOBATAN"

Hasil gambar untuk hati untuk tuhan



"Sebab itu aku senantiasa berusaha untuk hidup dengan hati nurani yang murni di hadapan Allah dan manusia.”-(Kis. 24:16)


Sepanjang perjalanan Paulus sampai di Pasal ke-24 ini kita bisa melihat bagaimana Paulus sungguh-sungguh mempunyai hati yang taat kepada Tuhan, meskipun dalam keadaan yang sesusah apapun ia tetap memandang kepada Tuhan.

Sejak ia bertobat, kita bisa membaca bagaimana totalitas dan hati nurani yang murni kepada Tuhan. Tidak mudah untuk mempunyai hati yang murni dihadapan Tuhan, apalagi jika kita membaca bagaimana pencobaan-pencobaan yang dihadapi Paulus, sungguh tidak mudah untuk menjaga hatinya tetap murni.

Paulus tidak pernah menyerah, ia terus mengikuti proses, bahkan ia terus menyala-nyala didalam Tuhan.

Untuk menjaga hatinya tetap murni dihadapan Tuhan dan manusia, bukanlah sesuatu yang mudah, kita harus kebal dengan berbagai macam perkataan, dan perlakuan orang kepada kita supaya kita terus mengandalkan dan senantiasa berharap kepada Tuhan.

Ini menjadi pelajaran berharga untuk kita bagaimana kita harus tetap menjaga hati nurani kita meskipun seberat apapun masalah yang kita hadapi, jangan pernah kita mengotori hati kita dari segala pikiran-pikiran jahat dan perkataan-perkataan yang tidak baik.

Baiklah kita senantiasa punya hati yang murni dihadapan Allah dan dihadapan Manusia.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :

Tuhan Yesus, terimakasih, hamba mengucap syukur karena hamba punya Tuhan Yesus yang dahsyat yang begitu mengasihi anak-anakNya, sehingga setiap kehidupan kami Engkau pelihara, tidak pernah Tuhan tinggalkan kami sedetikpun, oleh sebab itu Tuhan, tidak ada yang hamba inginkan selain menyenangkan hatiMu, memberikan sepenuhnya hati yang murni dan sungguh-sungguh untuk menyatakan kemuliaanMu Tuhan. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :
Inilah yang kupunya hati sebagai hamba yng mau taat dan setia padaMu Bapa kemana pun ku bawa, hatu yang menyembah dalam Roh dan kebenaran sampai selamanya

Perintah :

"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI
SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

11/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 23
Rhema :

"BERANI DI DALAM TUHAN"

Hasil gambar untuk BERANI

”Kuatkanlah hatimu, sebab sebagaimana engkau dengan berani telah bersaksi tentang Aku di Yerusalem, demikian jugalah hendaknya engkau pergi bersaksi di Roma.”-(Kis. 23:11b)

Dari Pasal ini kita belajar bagaimana Penyertaan tangan Tuhan dan Janji Tuhan sungguh ada untuk kita semua, apa yang Tuhan sudah katakan pasti akan tergenapi, sekali Tuhan sudah memutuskan maka tidak akan ada yang bisa menggagalkannya, karena hanya Tuhanlah yang berdaulat atas segala sesuatu yang Ia telah ciptakan, termasuk hidup kita.

Jika Tuhan sudah merancangkan sesuatu dalam kehidupan kita maka bagaimanapun iblis ingin menggagalkannya itu tidak akan terjadi, selama kita masih menjaga hubungan kita dengan Tuhan dan percaya kepada Tuhan, Tuhan pasti akan selalu ada bersama-sama dengan kita.

Ini bisa kita lihat bagaimana Tuhan menyertai Paulus di Roma dan perjalannya ke Kaisarea, Tuhan selalu punya acara untuk melindungi kita, menyelamatkan kita dari malapetaka yang ada didepan kita, Tuhan bisa saja memakai orang-orang di sekitar kita untuk menjadi alat-Nya dan menyatakan kemuliaan-Nya dalam hidup kita.

Seperti Tuhan memakai keponkan Paulus dan juga Kepala Pasukan Lisias untuk menghindari dan menyelamatkan Paulus dari rencana jahat yang telah dibuat oleh sekomplotan orang Yahudi yang bermaksud membunuh Paulus.

Tuhan mengajarkan kita untuk selalu punya tekad yang kuat didalam menjalankan Amanat Agung Tuhan Yesus, namun hari ini kita mau belajar bagaimana yang terlebih penting kita tidak hanya sibuk untuk melakukan Amanat Agung Tuhan Yesus namun juga kita punya hubungan yang intim dengan Tuhan, sehingga kita peka untuk mendengar suara Tuhan, dan kita tidak berjalan sesuka hati kita diluar Tuhan yang pada akhirnya akan membawa kita ke dalam kehancuran/kebinasaan, tetapi biarlah kita mau belajar dari Paulus, bagaimana ia punya pertobatan yang sungguh-sungguh dihadapan Tuhan, Paulus tidak pernah ragu didalam Tuhan sehingga setiap langkah kakinya Tuhan menyertai dia.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, hari ini aku belajar bagaimana Tuhan begitu memperhatikan orang-orang yang mau sungguh-sungguh didalam Engkau, biarlah kiranya kasihMu dan pernyetaanMu yang sungguh Luar Biasa atas Paulus juga terjadi atasku, Terimakasih Tuhan Yesus, hanya didalam NamaMu hamba mengucap syukur dan berdoa haleluya Amen.”

Song :

“Kau slalu punya cara untuk menolongku
Kau slalu punya jalan keajaibanMu
Kau dasyat dalam segala perbuatanMu
Dan ku tenang di dalam caraMu
Tak kan ku ragu Tuhan
JanjiMu yang menghidupkanku
Hanya padaMu Tuhan
Ku berseru dan mataku tertuju padaMu”

Perintah :
Lakukan bagianmu

Pesan Tuhan :
Tuhan akan melaukan bagian-Nya

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "BERSAKSI BAGI KRISTUS"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

10/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 22
Rhema :

"BERSAKSI BAGI KRISTUS"

Hasil gambar untuk BERSAKSI

”Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap semua orang tentang apa yang kaulihat dan kaudengar”-(Kis.22:15)

Di Pasal yang ke-22 ini kita belajar tentang bagaimana Kasih Tuhan Yesus yang menyelamatkan.
Kita tahu bagaimana kehidupan Paulus (Saulus sebelum menjadi Paulus) sebelum ia bertobat, ia adalah orang yang begitu kejam, penganiaya jemaat, bahkan ia membunuh orang-orang yang ikut Tuhan Yesus saat itu, bahkan ia mengakuinya sendiri bahwa ia telah melakukan hal yang jahat dimasalalunya (ay. 19-20)

Namun kasih Tuhan Yesus menyelamatkan Paulus, sehingga kehidupan Saulus (dahulunya) berubah drastis, dari seorang penganiaya jemaat berubah menjadi seorang yang Tuhan pakai dengan dahsyat untuk pekerjaan-Nya, menjadi saksi Tuhan bahkan sampai ke Yerusalem.

Hari ini kita belajar dari bagian kisah hidup Paulus dimana Tuhan sanggup mengubah hidup seseorang, yang bahkan sehancur apapun itu menjadi alat bagi kemuliaan Tuhan. Dari kisah hidup Paulus ini kita bisa tahu bahwa; Yes, Tuhan tidak mencari orang yang benar, namun Ia mencari orang yang berdosa untuk bertobat (Luk. 5:32) dan menjadi saksi-Nya, sehingga kemuliaan Tuhan semakin dinyatakan dan Firman Tuhan digenapi.

Saya mengingat ketika ada seseorang bertanya kepada saya tentang bagaimana saya bisa mengurungkan niat saya untuk bunuh diri saat itu, dan bagaimana cara Tuhan menjamah saya, saya hanya menjawab, “Jika Tuhan sudah memilih seseorang, Ia tidak akan melepaskannya”.

Dan hari ini Tuhan kembali mengingatkan dan menegur kita, bagaimana Tuhan sangat mengasihi kita, bahkan seberapa hancur masalalu dan hidup seseorang, kita tidak berhak untuk menjudge orang itu, karena kita tidak tahu apa yang Tuhan tengah ranacangkan untuk orang tersebut, justru sebagai seorang yang telah mengenal Tuhan Yesus dan telah diselamatkan lebih dulu oleh karena KASIH Yesus, sepatutnya kita mengucap syukur kepada Tuhan karena kasih-Nya dan juga justru seharusnya kita penuh kasih terhadap sesama kita, karena kita diselamatkan oleh Kasih-Nya dan dengan kasih itu jugalah kita menjadi jembatan untuk orang lain mengerti Kasih Yesus sehingga mereka juga beroleh keselamatan yang sama dengan yang sudah kita terima dari Tuhan Yesus Kristus.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, terimakasih karena setiaMu Engkau selalu mengingatkanku dalam setiap hariku untuk selalu mengerti akan kebenaran FirmanMu, yang membawa aku untuk lebih dekat dan dekat lagi dengan Engkau, sungguh Tuhan akum au punya kasih yang seperti kasihMu, sehingga dengan kasih itu aku mampu untuk Engkau pakai menjadi alat bagi kemuliaanMu, dan menjadikan hatiku sebagai ladang yang subur untuk selalu Kau taburi dengan FirmanMu, bantu aku untuk menterjemahkan FirmanMu dengan bahasa yang mudah untuk dimengerti setiap orang ya Bapa dan mendengarkan setiap pesanMu dalam hidupku untuk aku kerjakan, Terimakasih Tuhan Yesus, dalam NamaMu hamba sudah berdoa dan mengucap syukur haleluya Amen”

Song :
Jadikan aku bait suci-Mu
Yang kudus dan yang tiada bercela
Jadikan aku mezbah doa-Mu
Bagi keselamatan bangsaku

Perintah :
Lakukan bagianmu

Pesan Tuhan :
Tuhan akan melaukan bagian-Nya

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

SAAT TEDUH - "JADILAH KEHENDAK TUHAN"

SAAT TEDUH, KESAKSIAN, RINGKASAN KHOTBAH

09/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 21
Rhema :

"JADILAH KEHENDAK TUHAN"

Hasil gambar untuk berdoa kristen

”Jadilah kehendak Tuhan!”-(Kis. 21:14b)

Kadang kita selalu mengira bahwa apa yang baik menurut kita adalah yang benar, kita sering mengucap syukur ketika Tuhan memberkati hidup kita dengan apa yang kita suka, yang menyenangkan hati kita.

Kebiasaan orang maunya Tuhan memberkan yang terbaik, tetapi tidak mengerti bahwa jalan Tuhan itu berbeda dengan jalannya kita, Tuhan membawa kita untuk bisa mencintai proses, namun seringkali yang kita cintai itu bukan proses tetapi hasilnya.

Ketika saya membaca Firman Tuhan ini saya diingatkan Tuhan dengan keadaan bangsa kita beberapa hari yang lalu, kita tahu tidak sedikit orang yang ikut ter-provokasi oleh berita yang kemarin-kemarin beredar, sebagian orang menganggap bahwa tindakan yang mereka lakukan (demo) adalah hal yang benar, namun mereka tidak menyadari bahwa ada niat jahat dibalik itu semua, sehingga apa yang salah menjadi benar, sehingga terjadi hal yang seperti kemarin.

Orang yang tidak mengenal Tuhan dan tidak tahu kebenaran Firman Tuhan tidak akan tahu bagaimana memberi respon dalam keadaan seperti itu, karena masih banyak manusia yang mengandalkan pikiran, kekuatannya sendiri, masih banyak manusia yang tidak menyadari bahwa Tuhan sudah merancangkan semuanya dengan sempurna.

Bahwa sesungguhnya, memang kita harus unity seperti yang Tuhan Yesus inginkan, sehingga Indonesia bisa benar-benar membawa Api Kebangkitan Rohani ke bangsa-bangsa lain, dan terjadilah seperti apa yang Tuhan kehendaki sehingga kemuliaan Tuhan turun atas seluruh bumi.

Disini Paulus mengalami hal yang hampir sama, Ia tahu bahwa Roh Kudus memberi pesan bahwa; ia akan ditangkap dan dibawa kepada bangsa-bangsa lain, dan bahkan ia diperingatkan oleh para jemaat di Kaesaria untuk tidak pergi ke Yerusalem (ay. 11b-12)

Namun apa yang dilakukan oleh Paulus, ia mengetahui bahwa Firman Tuhan harus di genapi, bahkan Paulus mengatakan bahwa perkataan mereka yang melarangnya untuk pergi ke Yerusalem membuat hatinya hancur, dan ia memilih untuk tetap pergi karena bukan hanya rela untuk diikat tetapi jika ia harus mati di Yerusalem oleh karena nama Tuhan Yesus ia rela untuk menerimanya.

Disini kita bisa melihat bahagaimana Paulus memiliki sikap hati dan respon yang benar dimata Tuhan, ia menyadari bahwa dalam mengikut Tuhan ada harga yang harus dia bayar dan bahkan jika memang ia harus mati oleh karena Nama Tuhan Yesus itu bukan menjadi suatu yang berat untuk dia lakukan.

Benar saja, Firman Tuhan di Kis 1:8 pun tergenapi, Tuhan menyatakan kebenaran Firman-Nya melalui Paulus. Memang Tuhan selalu merencanakan yang terbaik untuk kita meskipun itu menurut kita tidak enak namun dengan apa yang kita alami Tuhan bisa menyatakan janji kemuliaan dan kebenaran Firman-Nya melalui kehidupan kita.

Tetap percaya dan pegang janji Tuhan, karena kasih setia-Nya melimpah atas hidup kita dan Dia tidak akan pernah meninggalkan kita dalam segala keadaan, Dia Allah yang setia.

Tuhan Yesus selalu baik Amen

Doa :
”Tuhan Yesus, hari ini aku kembali diingatkan bahwa dalam mengikut Engkau ada harga yang harus aku bayar, hari ini aku diingatkan juga bahwa; bahkan seluruh hidupku saja tidak bisa membalas kesetiaanMu dan keselamatan yang telah Engkau berikan dalam hidupku, aku mengucap syukur Tuhan, karena aku punya Tuhan Yesus yang baik, Tuhan Yesus yang dahsyat, yang tahu apa yang terbaik untukku dan selalu menunjukan jalan kebenaranMu, biarlah apa yang aku dapat hari ini boleh aku impartasikan juga kepada orang lain, Terimakasih Tuhan hanya didalam NamaMu hamba mengucap syukur dan berdoa haleluya Amen.”

Song :
S’gala pujian syukur bagiMu
Kau hadir dalam hidupku
Kini kudatang sujud di hadapanMu
MemujiMu, menyembahMu
Yesus ku menyembahMu

Perintah :

Lakukan bagianmu

Pesan Tuhan :
Tuhan akan melaukan bagian-Nya

Teladan :

Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI