Jumat, 04 Oktober 2019

SAAT TEDUH - YESUSLAH SUMBER PENGHARAPAN

04/10/2019
Bacaan : Kisah Para Rasul 16
Rhema :

"YESUSLAH SUMBER PENGHARAPAN"

Gambar terkait


"... bahwa Allah telah memanggil kami untuk memberitakan Injil kepada orang-orang di sana."-(Kisah Para Rasul 16:10c)

Jika di pasal-pasal sebelumnya kita membaca perjuangan Paulus dan Barnabas yang memberitakan Injil Kebenaran Firman Tuhan, di Kisah Para Rasul 16 ini kita lanjut membaca tentang perjuangan Paulus dan Silas dalam memberitakan Kebenaran Firman Tuhan di Filipi.

Di Filipi, Paulus dan Silas ditangkap dan diseret ke pasar, pakaian mereka dikoyakan dari tubuh mereka, mereka juga didera, dan ini tidak hanya sekali saja, di ayat yang ke -23 ditulis bahwa mereka didera berkali-kali, baru kemudian mereka di lemparkan ke dalam penjara, bahkan didalam penjarapun kaki mereka dibelenggu dalam pasungan yang kuat.

Mengapa Paulus dan Silas diperlakukan dengan kejam?
Sebab mereka memberitakan Kebenaran Firman Tuhan, ini bisa kita baca diayatnya yang ke-16-18, dimana Paulus mengusir roh tenung itu dari seorang perempuan sehingga membuat tuan-tuan dari perempuan itu menjadi tidak punya pengahasilan lagi, orang-orang itu marah lalu menganiaya Paulus dan Silas.

Namun apa yang terjadi?
Bagaimana respon Paulus dan Silas atas kejadian yang menimpa mereka ditengah-tengah pemberitaan Injil tersebut?

Jika kita baca diayat yang ke-25, Paulus dan Silas justru berdoa dan memuji Allah, dan seketika itu juga terjadi gempa yang membuat pintu-pintu penjara itu terbuka dan belenggu yang mengikat mereka terlepas.

Sungguh kita melihat bahwa kemuliaan Tuhan dinyatakan, mujizat Tuhan terjadi, ada kuasa yang bekerja ketika kita berdiam dikaki-Nya Tuhan.

Ini menjadi pelajaran untuk kita supaya kita jangan gentar ikut Tuhan, sekalipun hati kita lelah dan daging kita lenyap tetaplah memandang kepada Tuhan, lihatlah perbuatan-perbuatanNya yang ajaib dlm kehidupan kita, Ia tidak pernah ingkar janji. Meski kita dalam keadaan sulit Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, justru ketika kita diam di kaki Tuhan saat itu juga ada mujizat ada kuasa dan kemuliaan Tuhan yang dinyatakan atas hidup kita. Hanya bagian kita adalah taat dan percaya padaNya.

Paulus dan Silas menjadi contoh untuk kita memberitakan Injil, meskipun keadaan kita terdesak dan sulit karena memberitakan injil, namun hari ini kita mau belajar dari Paulus dan Silas, kiranya kita tetap memandang kepada Tuhan, sebab Dialah sumber dari pengharapan kita.

Tuhan Yesus selalu baik Amenn

Doa :
Tuhan Yesus, berikan ku keberanian dan hikmat dalam menjalankan perintahMu, ajarku bertekad penuh seperti Paulus dan Silas dalam memberitakan Injil kebenaran FirmanMu. Terimakasih Tuhan Yesus Haleluya Aminnn.."

Song :
Betapa hebat betapa kuat dasyatNya Allah kita dia berkuasa Yesus Raja segala Raja, Tuhan Allah kita.

Perintah :
"Lakukan Amanat Agung Tuhan Yesus."

Pesan Tuhan :
"Janganlah takut karena Dia Allah Imanuel"

Teladan :
Tuhan Yesus Kristus

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar